Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Chappy Hakim
KSAU 2002-2005

Penulis buku "Tanah Air Udaraku Indonesia"

Apresiasi untuk Prestasi Bandara Juanda, Sultan Iskandar Muda, dan Adisutjipto

Kompas.com - 18/08/2017, 14:35 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorHeru Margianto

DI tengah begitu banyak persoalan serius yang dihadapi dunia penerbangan kita belakangan ini, terutama yang berkaitan langsung dengan aspek keselamatan terbang atau aviation safety, ternyata ada beberapa prestasi yang berhasil diraih oleh  bandara yang bernaung dibawah pengelolaan PT Angkasa Pura 1 dan 2.  

Sejumlah bandara di Indonesia belakangan mendapat sorotan serius terkait kondisi "over capacity" akibat petumbuhan penumpang yang sangat pesat 10-15 tahun terakhir.  

Kerja keras dari pihak pengelola bandara, walaupun berhadapan dengan tantangan yang tidak ringan, patut diberi apresiasi.

Bandara TNI Angkatan Laut Juanda yang kini berstatus Internasional dan digunakan bagi penerbangan sipil komersial  di Surabaya ternyata berhasil terpilih sebagai bandara paling tepat waktu di dunia pada tahun 2016.

Penilaian itu didasarkan pada riset lembaga analis perjalanan udara asal Inggris, OAG, yang diumumkan pada bulan Januari 2017 yang baru lalu.  

Bandara Juanda memang sudah masuk dalam kategori bandara besar yang menampung hingga 10 sampai dengan 20 juta penumpang setiap tahun.

Bandara Internasional Juanda memperoleh nilai rata-rata 90,30 persen on-time performance (OTP) nya.

Angka ini adalah pencapaian yang  mengungguli beberapa bandara kelas dunia, antara lain Honolulu (OTP 87,53 persen), Salt Lake City di AS (OTP 87,2 persen),  Bandara Brasilia di Brazil (OTP 87,07 persen), dan Brisbane di Australia (OTP 86,71 persen).  

Peringkat OAG Punctuality League ini adalah hasil analisis dari sekitar 54 juta catatan penerbangan selama setahun penuh di 2016.

Hal itu dilakukan untuk menunjukkan kinerja bandara dan maskapai penerbangan terbaik yang dibagi ke dalam beberapa kategori  yaitu bandara kecil, bandara menengah,  besar, dan utama.  

OAG mendefinisikan on-time performance (OTP) sebagai penerbangan yang datang atau berangkat dalam jangka waktu 15 menit dari jadwal perencanaan waktu kedatangan  dan atau keberangkatan.

Sultan Iskandar Muda dan Adisutjipto

Prestasi lainnya adalah Bandara Sultan Iskandar Muda di Aceh yang dinobatkan sebagai pemenang kategori World's Best Airport for Halal Travellers dalam World Halal Tourism Awards 2016

Masalah yang berhubungan dengan "halal travellers" merupakan faktor yang sangat penting bagi Indonesia sebagai negara yang berpenduduk muslim terbesar di dunia.  

Kenyamanan bagi para penumpang muslim dalam menikmati penerbangan akan sangat terganggu bila mereka tidak memperoleh kepercayaan yang penuh termasuk dalam hal fasilitas makanan halal yang akan dinikmatinya sepanjang perjalanan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com