JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menganugerahkan tanda bintang kehormatan kepada para tokoh yang telah berjasa untuk Indonesia. Upacara penganugerahan tanda kehormatan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/8/2016).
Penghargaan ini diberikan sekaligus dalam rangka memperingati HUT ke-71 RI. Bintang Mahaputera Adipradana diberikan kepada dua tokoh, yakni Ketua MA 2001-2008 Bagir Manan dan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2014-2017 almarhum Hasyim Muzadi.
Bintang Mahaputera Utama diberikan kepada Ketua MA bidang Yudisial 2004-2008 Marianna Sutadi. Bintang Jasa Utama diberikan ke Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2008-2013 dan 2013-2018 Christiandy Sanjaya.
(Baca: Megawati Bela Jokowi: Apa Enggak Boleh Presiden Bikin Perppu?)
Bintang Penegak Demokrasi diberikan kepada Komisioner Komisi Pemilihan Umum RI periode 2012-2017 Hadar Nafis Gumay. Terakhir, Bintang Budaya Parama Dharma diberikan ke almarhum Soerjatmoko (filsuf, pendidik) almarhum Dullah (pelukis) dan Toety Heraty Noerhadi Roosseno (penulis).
Upacara penganugerahan ini juga dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali, Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat dan para menteri kabinet kerja.