Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Warga Temukan Butiran Beling dalam Garam Kemasan

Kompas.com - 14/08/2017, 13:04 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Video warga yang menemukan garam yodium kemasan yang bercampur dengan butiran yang diduga beling tersebar di media sosial.

Akun Mahendra Jaya di YouTube mengunggah video tersebut pada 12 Agustus 2017. Dalam video itu, seorang perempuan menunjukkan beberapa butiran beling setelah melarutkan garam ke dalam air kemudian menyaringnya menggunakan kain berwarna hitam.

"Ini garam beryodium, katanya. Tapi garam ini ternyata mengandung beling. Ini kita larutkan garamnya terus kita saring dan ini, Bu, garamnya mengandung beling ada beberapa butir beling," kata perempuan itu sambil menunjukkan butiran berwarna putih yang diduga beling.

“Kebetulan tadi ada informasi dari WA (Whatsapp). Coba deh. Astagfirullahaladzim,” ucapnya.

Menurut penuturan pengunggah, video tersebut ia dapatkan dari sebuah akun di Facebook. Dia pun meminta pihak terkait untuk menindaklanjuti kebenaran dari informasi tersebut agar masyarakat tidak menjadi bingung.

Baca: Produksi Garam Nasional Masih Dibayangi Tingginya Curah Hujan

“Mohon kepada pihak yang terkait agar menindaklanjuti kebenaran kasus ini agar masyarakat bisa membedakan apakah kabar ini benar atau hoaks. Jika benar adanya maka akan sangat membahayakan konsumen,” ujarnya.

Video serupa dengan merek garam yang berbeda juga beredar di media sosial. Akun Mentek Pedia di YouTube menggunggah video seorang warga yang sedang melarutkan garam dari kemasan bergambar ikan kemudian menyaringnya.

Baca: Industri Kaca Minta Kepastian Bahan Baku Garam dan Silika

“Di sini kita akan membuktikan bahwa garam kemasan ini mengandung pecahan kaca,” ucap seorang pria dalam video tersebut.

Saat dihubungi Kompas.com, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan pihaknya tengah menelusuri kebenaran dari informasi tersebut.

Sementara itu, Kompas.com masih berusaha meminta keterangan dari pihak produsen dua merek garam tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com