JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan melakukan lawatan ke Turki dan Jerman, pada pekan ini. Presiden akan ke Ankara, Turki, Rabu (6/7/2017).
Selanjutnya, Jokowi bertolak ke Hamburg, Jerman pada Kamis dan Jumat (7-8/7/2017).
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan, di Turki, Presiden Jokowi akan melakukan pertemuan bilateral dengan Recep Tayyip Erdogan.
Pertemuan itu akan membahas banyak hal, di antaranya soal ekonomi, perdagangan hingga penanggulangan terorisme.
"Kalau kita lihat angka perdagangan cukup tinggi, yakni 1,3 miliar dollar AS. Ekspor produk Indonesia ke Turki mencapai 1 miliar dollar AS. Sementara impor 300 juta dollar AS," ujar Menlu Retno, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/7/2017).
Baca: Indonesia-Turki akan Kerja Sama soal Penanganan Deportan dari Suriah
"Dalam perdagangan ini, kita melihat masih banyak hal yang dapat kita tingkatkan," lanjut dia.
Selain tentang perdagangan, Presiden Jokowi dan Presiden Erdogan juga akan membicarakan mengenai kerja sama industri strategis dan penanggulangan terorisme.
G20
Sementara itu, dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Presiden Jokowi akan menekankan tiga hal.
Pertama, yakni soal keberlanjutan.
"Bagaimana pertumbuhan ekonomi global dapat dilaksanakan secara inklusif dan berwawasan lingkungan," ujar Retno.
Kedua, tentang ketahanan ekonomi. Ketiga, tanggung jawab negara-negara terhadap pembangunan dunia yang beradab.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.