Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Kedai Tuku, Jokowi Pesan "Kopi Susu Tetangga"

Kompas.com - 02/07/2017, 16:30 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menjatuhkan pilihannya kepada 'kopi susu tetangga' ketika mengunjungi Kedai Kopi Tuku di Cipete, Jakarta Selatan, Minggu (2/7/2017) siang.

"Pak Presiden tadi memilih kopi susu tetangga yang hot," ujar pemilik kedai kopi, Andanu Prasetyo kepada Kompas.com.

Kopi yang digunakan adalah campuran dari gilingan kopi Aceh, Garut dan Flores, kemudian dicampur susu dan gula aren.

"Kopinya sendiri menggunakan racikan khusus. Jadi, ketika disangrai, ada waktu tertentunya, sampai pada kualitas tertentu yang menurut kami maksimal rasanya," ujar dia.

(Baca juga: Jokowi dan Keluarga 'Ngopi' di Kedai Tuku)

Menu kopi susu tetangga itu, lanjut Andanu, memang cukup populer di kalangan pengunjung.

"Sebelum mesan, Pak Jokowi memang tanya-tanya dulu, kopi yang paling sering (dipesan) di sini apa? Lalu beliau pesan kopi susu tetangga. Tapi kayaknya beliau sudah mengetahui menu ini dari anaknya deh," ujar Andanu.

Tak hanya Jokowi yang memesan kopi susu tetangga itu, Ibu Negara Iriana dan kedua anaknya, Kahiyang Ayu serta Kaesang Pangarep juga kompak memesan menu yang sama.

Iriana memesan menu yang persis sama seperti Jokowi yang disajikan panas. Sementara Kaesang dan Kahiyang juga memesan menu yang sama, hanya saja disajikan dingin.

(Baca juga: Suatu Sore Jokowi Bersama Obama...)

Jokowi dan keluarga berada sekitar 30 menit di kedai yang memang lagi 'hits' di kalangan pecinta kopi di Jakarta tersebut. Usai itu, Jokowi dan keluarga dikabarkan makan siang di tempat lain.

 

 

Kompas TV Indonesia Jadi Destinasi Obama Setelah Tak Jadi Presiden AS
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com