JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menyambangi Gedung DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2017) siang.
Hasto mengatakan, kedatangannya ke DPR untuk bersilahturahim dengan Ketua DPR RI yang juga Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto, dan Ketua DPD RI yang juga Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang.
Hasto ditemani Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.
"Kebetulan saya sudah lama enggak bersilahturahim ke Pak Setya Novanto dan Pak OSO (Oesman Sapta Odang) sehingga saya bersama Sekjen Golkar Pak Idrus Marham berkunjung ke tempat Pak OSO dan Pak Setya Novanto. Ya untuk melakukan dialog-dialog bagaimana agenda-agenda ke depan dari pemerintahan Jokowi-JK," kata Hasto.
Isu mengenai Rancangan Undang-Undang Pemilu (RUU Pemilu) juga turut dibahas.
Baca: Selasa Siang, Pansus RUU Pemilu Ambil Keputusan Lima Isu Krusial
Pada Selasa siang ini, rencananya Pnsus RUU Pemilu akan mengambil keputusan terhadap lima isu krusial.
"Dalam konteks seperti itu, ya kami tidak hanya membahas itu tapi ada pembahasan-pembahasan lain. Terkait juga dengan kerja sama antara parpol pengusung pemerintah termasuk dalam Pilkada," ujar Hasto.
Lima isu dalam RUU Pemilu yang akan dibahas pada siang ini adalah presidential threshold, parliamentary threshold, district magnitude, metode konversi suara, dan sistem pemilu.
Pengambilan keputusan akan dilakukan melalui musyawarah.
Namun, tak menutup kemungkinan akan dilakukan voting jika pansus kembali mengalami kebuntuan.
Hingga pukul 14.43 WIB, rapat pansus masih belum dimulai karena menunggu kehadiran perwakilan pemerintah.