JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Densus 88 Mabes Polri dan Polres Cimahi mengamankan perempuan bernama EN di kediamannya di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat.
Ia merupakan ibu dari salah satu terduga pelaku pengeboman di Kampung Melayu, Jakarta Timur, berinisial AS. Identitas AS diketahui setelah ditemukan KTP di tubuh salah satu pelaku yang tewas di lokasi.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, EN diamankan untuk diambil sampel DNA dan dimintai keterangan.
"Ibunya saja, untuk diambil keterangan orangtuanya dan juga untuk pengambilan sampel DNA," ujar Yusri saat dihubungi, Kamis (23/5/2017).
Yusri mengatakan, alamat yang tertera di KTP AS merupakan alamat ibunya. EN dibawa dari rumahnya pada Kamis dini hari sekira pukul 02.30 WIB.
Bca juga: Polisi Geledah Rumah di Bandung Terkait Teror Bom Kampung Melayu
Menurut Yusri, EN membenarkan bahwa anaknya sudah tiga bulan tinggal terpisah dari dirinya dan mengontrak di Garut. EN juga mengetahui bahwa AS pergi ke Jakarta belakangan ini.
"Tapi kan hukum kita harus pasti, jadi harus tes DNA," kata Yusri.
Selain itu, petugas juga mengamankan ibu dari INS, terduga pelaku yang KTP-nya juga ditemukan di lokasi kejadian.
Sama seperti EN, ibu INS juga diamankan untuk dimintai keterangan dan diambil sampel DNA.
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Iriawan mengaku sudah mengetahui identitas pelaku teror pengeboman di terminal Kampung Melayu.
Baca juga: Polisi Sudah Tahu Identitas Pelaku Bom Kampung Melayu
Iriawan hanya menyebut inisial pelaku, yakni AS dan I. Keduanya adalah laki-laki. "Kita sudah tahu nama perorangan tapi kita belum bisa menjelaskan secara resmi. Karena harus dicek DNA-nya dulu," kata Iriawan.
Saat ini kedua jenazah pelaku sedang berada di ruang forensik RS Polri untuk diidentifikasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.