JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menerima tokoh lintas agama di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (16/5/2017).
Saat membuka pertemuan, Jokowi banyak bicara mengenai sistem hukum di Indonesia.
"Konstitusi menegaskan semua warga negara berkedudukan sama dalam hukum, dan tidak ada terkecuali," kata Jokowi.
Jokowi juga bicara mengenai toleransi antar-agama, suku, ras dan antar-golongan.
"Apapun agamanya, apapun sukunya, apapun golongannya, untuk menjaga kebinekaan, membangun solidaritas," kata Jokowi.
Setelah Jokowi menyampaikan sambutan singkatnya, pertemuan digelar secara tertutup.
Tokoh lintas agama yang hadir yakni Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin, Ketua Konferensi Wali Gereja Ignatius Suryo Hardjoatmodjo, Ketua Persekutuan Gereja Indonesia Henriette T Hutabarat-Lebang, Ketua Perwakilan Umat Budha Indonesia Hartati Murdaya, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia Wisnu Bawa Tenaya, Ketua Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia Uung Sendana L Linggarjati.
Ketua Umum PBNU Sa'id Aqil Siradj dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir juga diundang, namun berhalangan hadir. Kedua ormas itu mengirimkan perwakilan.
Hadir Sekjen PBNU Helmy Faisal Zaini dan Ketua Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah Syaiful Bakhri.
Sementara, Jokowi didampingi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal (pol) Tito Karnavian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.