Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MUI Sambut Baik Seruan Menag soal Ceramah di Rumah Ibadah

Kompas.com - 29/04/2017, 16:06 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi seruan Menteri Agama mengenai ketentuan ceramah agama di rumah-rumah ibadah di seluruh Indonesia.

Wakil Ketua MUI Zainud Tauhid Saadi mengatakan, ceramah agama seyogianya dapat menciptakan solidaritas dan kerja sama untuk membangun peradaban masyarakat yang harmonis, maju, dan sejahtera. Ceramah agama, kata dia, dapat menampilkan wajah agama yang damai.

"MUI menyambut baik imbauan Menteri Agama yang dituangkan dalam 9 poin seruan tentang ceramah di rumah ibadah," kata Zainut, saat dikonfirmasi, Sabtu (29/4/2017).

(baca: Ini Isi Seruan Menteri Agama soal Ketentuan Ceramah di Rumah Ibadah)

Zainut menyebutkan, MUI menyadari bahwa dalam masyarakat majemuk diperlukan aturan mengenai nilai estetika dan pesan moral untuk dijadikan panduan bersama dalam melaksanakan tugas dakwah atau misi agama agar tidak terjadi benturan di masyarakat.

Zainut menuturkan, mencermati dinamika dalam skala nasional dan global, banyak negara menunjukkan adanya gejala perpecahan yang membawa dampak sistemik dalam berbagai kehidupan.

"Berdasarkan beberapa pemikiran tersebut, MUI berharap 9 poin seruan Menteri Agama itu dapat menjawab beberapa persoalan di atas," ucap Zainut.

MUI meminta Kemenag menyosialisakan seruan tersebut kepada semua pihak, khususnya para pemuka agama agar dapat memahami dan melaksanakan seruan tersebut.

Karena tidak adanya sanksi, Zainut khawatir seruan tersebut tidak berjalan dengan efektif tanpa sosialisasi yang massif.

Untuk itu, Zainut mengantakan MUI turut mengimbau kepada semua pihak, khususnya pemuka agama ikut menyosialisasikan seruan Kemenag kepada penceramah setiap agama.

"Sehingga seruan ini bisa dijadikan panduan bersama dalam melaksanakan tugas suci agama dalam rangka menjaga harmoni kehidupan dan kerukunan baik interen maupun antar umat beragama," ujar Zainut.

(baca: Seruan Menag soal Ceramah Agama Tidak Mengikat, Ini Alasannya)

Kompas TV Menteri Agama Soroti Isu Keagamaan di Pilkada Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com