Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedekatan Jusuf Kalla dan Anies-Sandi...

Kompas.com - 25/04/2017, 09:22 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla sudah bertemu dengan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, pasca pasangan tersebut dinyatakan unggul suara atas pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat berdasarkan quick count atau hitung cepat Pilkada DKI sejumlah lembaga survei.

Pertemuan Kalla dan Anies dilakukan secara tertutup pada Kamis (20/4/2017) pagi, di rumah dinas Kalla, tepat sehari setelah pemungutan suara digelar.

Pertemuan itu baru diketahui media massa pada malam harinya, berdasarkan pengakuan Anies sendiri.

Anies mengatakan, dia menemui Kalla karena memiliki hubungan dekat. Anies mengatakan bahwa pertemuannya itu juga sekaligus untuk bersilaturahim.

(Baca: Anies Temui Wapres JK karena Merasa Dekat)

Menurut Anies, hubungan baiknya dengan Kalla sudah terjalin jauh sebelum Kalla menjadi Wakil Presiden RI.

 

Anies menyebut bahwa Kalla pernah datang dan makan bersama di kediamannya di Yogyakarta.

 

"Jadi bukan karena Wapres, tapi pribadi, dan komunikasi jalan terus. Pak Kalla Wapres atau tidak itu hubungan kita baik. Pak JK menempatkan saya bukan orang lain, bagian keluarga," ujar Anies.

Saat ditanya apakah dirinya juga akan menemui Presiden Joko Widodo setelah pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua, Anies belum bisa memastikan.

"Nanti kalau sudah ada keptusuan, semua ini belum apa-apa," ujar Anies.

Secara terpisah, Kalla mengatakan tidak ada hal istimewa yang dibahas dalam pertemuannya dengan Anies.

(Baca: Bertemu Anies, Ini Pesan yang Disampaikan Wapres JK)

“Ya, karena Anies kan teman bekas menteri. Ketemu itu biasa saja, kasih selamat,” kata Kalla di Hotel Shangrila, Jakarta, Jumat (21/4/2017).

Kalla berpesan, agar Anies menyiapkan diri. Pasalnya, kurang dari lima bulan lagi dirinya akan dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta yang baru.

“Oleh karena itu selama lima bulan ini harus komunikasi dengan gubernur yang sekarang, dan juga mempelajari masalah yang real,” kata dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com