Masyarakat DKI Jakarta harus menunggu pengumuman resmidari KPUD DKI Jakarta sebagai pihak yang berwenang merekapitulasi perolehan suara.
"Masyarakat harus mulai belajar. Pemilihan ini bukan yang pertama kali dilakukan bagi kita," ujar dia.
Jaga keamanan
Secara terpisah, Ketua Komisi II DPR RI Zainuddin Amali meminta masyarakat DKI Jakarta agar tetap menjaga keamanan dan kenyaman bersama.
Dinamika politik dan sosial yang terjadi selama masa kampanye harus dihentikan dan dijadikan sebagai energi positif untuk membangun Ibu Kota.
"'Kita kan berdemokrasi atau melakukan Pilgub bukan baru sekali ini, tapi sudah beberap kali," kata Zainuddin.
(Baca: Litbang Kompas: Hasil Sampel 77 % "Quick Count" Sudah Stabil)
"Kita harus tunjukkan bahwa sudah bisa berdemokrasi secara dewasa dan dinamika-dinamika yang terjadi sebelum hari ini, begitu masuk pemungutan dan perhitungan suara harus di stop," tambah dia.
Pemungutan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta putaran kedua ditutup sejak pukul 13.00 WIB.
Panitia penyelenggara di setiap tempat pemungutan suara (TPS) akan melakukan penghitungan hasil perolehan suara bagi kedua pasangan calon yang bersaing.
Adapun, kedua pasangan calon yang bersaing memperebutkan kursi kepemimpinan DKI Jakarta pada putaran kedua, yakni pasangan calon nomor pemilihan dua, Ahok-Djarot Syaiful Hidayat dan pasangan calon nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.