Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Generasi Milenial Suka Sosok Jokowi karena Bisa 'Dicengin'"

Kompas.com - 17/03/2017, 17:56 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat etika dan komunikasi politik Benny Susetyo menilai, sosok Joko Widodo lebih melekat di benak generasi milenial Indonesia.

Sebabnya, generasi milenial memiliki parameter yang unik tentang bagaimana seorang pemimpin seharusnya bersikap.

"Generasi milenial suka dengan pemimpinnya tidak jaga image, bisa dicengin (diledek). Mereka sangat suka pemimpin yang setara," ujar Benny dalam diskusi di Kantor PARA Syndicate, Jakarta Selatan pada Jumat (17/3/2017).

(Baca: Presiden Jokowi Resmikan Pos Lintas Batas Negara Aruk)

"Dalam hal ini, sosok Jokowi lebih disukai. Karena persepsi mereka itu, Jokowi bisa dicengin," lanjut dia.

KOMPAS.com/DANI PRABOWO Benny Susetyo

Istilah dicengin atau dicela itu bukan dalam koridor sopan atau tidak sopan. Namun lebih kepada sebuah hubungan yang luwes alias tidak kaku sehingga komunikasi bisa berjalan lancar, cenderung tak berbatas. 

(Baca: Jokowi Bakal Menginap di Pesantren Usai Hadiri Silatnas Jamiyah Batak Muslim)

Sosok Jokowi yang luwes apa adanya, kata Benny, sangat diterima di kalangan generasi milenial.

"Generasi milenial itu tak suka pemimpin yang terkesan moralitas, hard feeling. Pemimpin itu harus yang bisa diajak guyon, dia bisa dicengin tadi dan dapat dijadikan teman," ujar Benny.

(Baca: Jokowi: Ayam Bakar, Sop Tulang, Nasi Uduk sampai Bakso, Semua Ada di Sini)

Oleh sebab itu, ketika ada sosok pemimpin yang dipandang formal, kaku atau bahkan jaga image, Benny yakin generasi milenial bakal menolaknya.

"Ketika generasi milenial melihat pemimpin itu ideologistis, lalu komunikasinya bukan dialog tapi monolog. Oh bagi mereka itu utopis dan jauh dari harapan mereka," ujar Benny.

Kompas TV Jokowi resmikan pos lintas batas negara Badau

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com