Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem Usung Ridwan Kamil pada Pilkada Jawa Barat 2018

Kompas.com - 15/03/2017, 21:25 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Nasdem memastikan bakal mendeklarasikan dukungan kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil untuk maju pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Ketua DPP Partai Nasdem Johnny G. Plate menyatakan deklarasi akan dilakukan di Bandung, akhir pekan ini.

"Nasdem akan memberikan dukungan pada tokoh Jawa Barat yang dinilai mampu mengakselerasi pembangunan Jawa Barat. Kemampuan itu ada pada Kang Emil (Ridwan Kamil), untuk itu Nasdem akan secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada Kang Emil," papar Johnny melalui pesan singkat, Rabu (15/3/2017).

(Baca: Maju ke Pilkada Jabar 2018, Ridwan Kamil Komunikasi dengan Beberapa Partai Besar)

Deklarasi nanti, kata dia, hanya akan dilakukan oleh Nasdem. Namun demikian, menurut Johnny, Nasdem terus melakukan komunikasi politik dengan partai lain.

Hal itu pasti dilakukan mengingat Nasdem hanya punya lima kursi di DPRD Jawa Barat.

KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Partai Nasdem, Johnny G Plate di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/11/2016)
Sedangkan syarat untuk mengajukan calon gubernur, partai politik harus memiliki 20 persen kursi di DPRD atau 25 persen suara sah di provinsi tersebut.

(Baca: PDI-P: Pilgub Jabar, Komunikasi dengan Ridwan Kamil Intensif)

Ia pun menegaskan dukungan kepada Ridwan Kamil diberikan tanpa mahar politik.

Namun saat ditanya partai mana saja yang sudah didekati untuk turut mengusung Ridwan Kamil, Johnny enggan menjawab.

"Nanti akan disampaikan kemudian, saat ini Nasdem saja dulu," lanjut dia.

Beberapa waktu lalu, Ridwan Kamil menyatakan siap maju dalam Pilkada Jawa Barat. Namun, sampai saat ini ia mengaku belum menerima pinangan dari partai politik manapun.

(Baca: Soal Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Tunggu Pinangan Partai)

"Kalau ada (pinangan) Insya Allah siap. Ya siap-siap saja, kepemimpinan kan bisa di level mana saja. Tapi saya kan harus tahu diri, saya enggak ngambil keputusan sendiri," ucap Ridwan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (6/3/2017).

Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku masih menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik. Ia menegaskan, saat ini belum ada partai yang menyatakan dukungan.

Kompas TV Wali kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat 2018
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Nasional
Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com