Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur ke Bali, Raja Salman Tetap Dapat Fasilitas Pengamanan Protokol

Kompas.com - 23/02/2017, 15:39 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud tetap akan mendapat fasilitas pengamanan dan protokoler saat berkunjung ke Bali pada 4-9 Maret mendatang.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Natsir mengatakan, sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan dukungan penyambutan, protokol, dan pengamanan setiap kali ada kepala negara yang berkunjung ke Indonesia.

Oleh karena itu, pemerintah tidak akan lepas tangan begitu saja meski kunjungan Raja Salman ke Bali bersifat liburan keluarga.

"Dalam konteks liburan di Bali, akan ada dukungan keamanan kita, karena tanggung jawab sebagai host country," kata Arrmanatha dalam jumpa pers di Kantor Kemenlu, Jakarta, Selasa (23/1/2017).

Bahkan, lanjut Arrmanatha, sudah menjadi standar bahwa akan ada menteri untuk mendampingi kepala negara sahabat selama berada di Indonesia.

Namun, Arrmanatha belum mengetahui siapa menteri yang ditunjuk untuk mendampingi Raja Salman dan rombongan selama berada di Indonesia.

"Ada menteri pendamping, yang akan menemani kepala negara selama kunjungan di Indonesia," ucapnya.

Adapun sebelum liburan ke Bali, Raja Salman akan melakukan kunjungan kenegaraan di Jakarta. Begitu tiba pada 1 Maret, rombongan akan disambut langsung oleh Presiden Joko Widodo.

(Baca: Presiden Jokowi Akan Menyambut Raja Salman di Bandara Halim)

Kedua kepala negara lalu langsung melakukan pertemuan bilateral di Istana Bogor. Selanjutnya, Raja Salman juga akan bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla, pimpinan DPR, para pengusaha asal Arab Saudi, hingga berkunjung ke Masjid Istiqlal.

Menteri Pariwisata Arief Yahya sebelumnya menyebutkan, kunjungan Raja Salman beserta rombongan berlibur di Bali dari tanggal 4 hingga 9 Maret 2017 bukan bagian dari lawatan kenegaraan.

(Baca: Liburan di Bali, Raja Salman dan Rombongan Bukan Berstatus Tamu Negara)

Oleh sebab itu, perlakuan kepada Raja Salman dan keluarga serta rombongan akan sedikit berbeda.

"Tapi, kalau dari segi penjagaan keamanan sih ya tetap ada," ujar Arief.

Lantaran dalam rangka liburan keluarga, lanjut Arief, Pemerintah Indonesia juga tidak mendapatkan informasi soal ke mana saja tempat di Pulau Dewata yang akan dikunjungi Raja Salman.

Kompas TV Ketua DPR Disambut Hangat Raja Arab Saudi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com