JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat EE Mangindaan mengatakan, Demokrat belum tentu memberikan dukungan kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
Hal itu disampaikan Mangindaan menanggapi berbagai spekulasi yang menyatakan Demokrat akan mengalihkan dukungan kepada Anies-Sandi setelah pasangan yang diusungnya, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni terpuruk pada putaran pertama Pilkada DKI.
"Siapa bilang (dukung Anies - Sandi). Belum ada arahan apapun secara resmi dari Partai Demokrat perihal dukungan di putaran kedua," kata Mangindaan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2017).
Jika ada kader Demokrat yang menyatakan dukungan kepada pasangan yang akan melaju ke putaran kedua, hal itu bukan berarti sikap resmi partai.
Pada putaran kedua, kata Mangindaan, bisa saja Demokrat akan membebaskan pendukungnya untuk memilih dua pasangan yang bertarung pada putaran kedua.
Berdasarkan hasil hitung cepat Litbang Kompas, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang sempat berada di peringkat pertama pada survei bulan Desember, justru melorot pada saat hari pencoblosan.
Hasil akhir hitung cepat Litbang Kompas menunjukan Agus-Sylvi memperoleh 17,37 persen suara.
Sementara posisi pertama dan kedua masing-masing diduduki oleh pasangan calon Ahok-Djarot 42,87 persen suara serta Anies-Sandi dengan perolehan 39,76 persen suara.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.