Seorang tokoh agama Katolik, RD Benny Susetyo menyebut Yap Thiam Hien sebagai pengabdi hukum sejati karena telah mengabdikan hidupnya demi penegakan keadilan dan HAM.
Dalam tulisan berjudul "Spirit dan Keteladanan Yap Thiam Hien", Benny melihat sosok Yap menjadi teladan bagi banyak advokat.
Sebagai seorang advokat, Yap berani mengambil pilihan untuk membela orang-orang miskin.
"Hal itu benar-benar dia lakukan dengan memberikan pelayanan hukum gratis bagi orang-orang miskin," tulis Benny.
Menurut Benny, saat ini sulit untuk menemukan sosok advokat seperti Yap. Yap membangun kultur "budaya perlawanan" terhadap segala sesuatu yang tidak sesuai kebenaran.
Hal tersebut yang menjadi dasar bagi Yap untuk selalu membela tanpa melihat perbedaan suku, agama dan ras.
Yap Thiam Hien lahir di Kutaraja, Banda Aceh pada 25 Mei 1913. Ia meninggal dunia pada 25 April 1989 di Brussel, Belgia dalam suatu perjalanan tugas menghadiri Konferensi Internasional Lembaga Donor untuk Indonesia.
Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai advokat yang memperjuangkan prinsip-prinsip hukum berkeadilan dan HAM.
Namanya telah diabadikan sebagai penghargaan bagi para aktivis yang mengabdikan hidupnya untuk masyarakat kecil, kaum tertindas dan penegakan HAM.
Baca juga artikel menarik bertema Imlek dan peran etnis Tionghoa lainnya:
- Peran Gus Dur di Balik Kemeriahan Imlek...
- "Pendoedoek Tionghoa Membantoe Kita..."
- Kisah John Lie, "Hantu Selat Malaka", Pahlawan Penyelundup Senjata...
- Tang Kim Teng, Kepahlawanan Orang Tionghoa asal Singapura di Riau...
- Mengenang Yap Tjwan Bing, Tokoh Nasional asal Solo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.