Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sudah Saatnya Kita Perang Baratayudha..."

Kompas.com - 30/01/2017, 15:58 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sastrawan senior Seno Gumira Ajidarma mengibaratkan, tengah terjadi peperangan di jagad maya Indonesia saat ini. Perang antara kekuatan baik dan kekuatan jahat.

Kekuatan jahat berupa berita hoax, dan kekuatan baik yakni fakta. Ia pun mendorong organisasi Islam untuk turut ambil bagian dalam "peperangan" itu.

"Sudah saatnya kita perang Baratayudha," ujar Seno dalam acara diskusi di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Senin (30/1/2017).

"Perang Baratayudha ini jangan dilihat dari darahnya ya, tetapi wacananya bahwa kekuatan jahat harus dilawan. Kalau tidak dilawan, nanti kebohongan jadi kebenaran," lanjut dia.

Seno melihat bahwa organisasi Islam di Indonesia mempunyai kekuatan untuk melawan itu. Nahdlatul Ulama, misalnya. Terlebih lagi, medium perlawanan sudah ada, yakni media sosial.

(Baca: Mengapa Banyak Orang Mudah Percaya Berita "Hoax"?)

"NU kan didirikan untuk syiar Islam, untuk dakwah. Sekarang medianya sudah ada menggandakan itu, tidak lagi tergantung juru bicara, tidak lagi tergantung dai berbakat. Tinggal klik, menyebar itu," ujar Seno.

Intelektual Islam, lanjut Seno, harus mulai menyampaikan narasi-narasi bagaimana Islam yang memberikan rahmat bagi seluruhnya. Islam Nusantara.

Seno menyarankan, gerakan perlawanan itu jangan diserahkan ke masing-masing pribadi intelektual Muslim. Perlawanan itu harus dijadikan kebijakan oleh ormas Islam.

"Asalkan menjadi policy. Bergeraknya harus anggun. Pihak intelektual, berwawasan, konstruktif, menjelaskan Islam yang baik itu sebenarnya seperti apa," ujar dia.

Kompas TV Sejumlah Masalah Ancam Keutuhan Bangsa Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com