BOGOR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo optimistis hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) akan lebih baik setelah Presiden Donald Trump dilantik pada Jumat (20/1/2016).
"Saya optimis hubungan Indonesia-AS akan lebih baik tetapi harus saling menguntungkan kedua belah pihak," kata Presiden Jokowi, usai mengikuti kejuaraan panahan di Lapangan Pusat Pendidikan Zeni TNI Angkatan Darat di Kota Bogor, Minggu (22/1/2017).
Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat atas pelantikan Presiden AS Donald Trump. Dia mencermati pidato Trump, terutama tentang kerja sama dengan negara lain.
"Saya garis bawahi adalah saling menguntungkan. Kita optimistis hubungan Indonesia-AS akan berjalan baik," kata dia.
Jokowi mengaku sudah menelepon presiden ke-45 AS tersebut.
"Donald Trump menyampaikan, 'Kawan saya di Indonesia banyak. Saya punya bisnis di Indonesia.' Dia mengatakan seperti itu," ucap Jokowi.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Donald Trump, Jumat, dilantik sebagai Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS).
Dengan tangan diletakkan di atas kitab suci Injil yang biasa digunakan keluarganya, dan dengan satu lainnya yang digunakan dalam pelantikan Presiden ke-16 Abraham Lincoln, Trump mengucapkan sumpah di hadapan Ketua Mahkamah Agung John Roberts.
Setelah menjalani upacara pengambilan sumpah, yang berlangsung di Gedung Capitol Hill, Washington DC, sosok yang tidak memiliki pengalaman pemerintahan atau militer itu resmi menjabat sebagai Presiden AS.
(Joko Susilo/ant)