JAKARTA, KOMPAS.com - Ekspresi rasa bangga terlihat pada wajah Serda Lutfiah (24) dan Serda Melysa Situmorang (24), seusai menunaikan sebuah tugas kehormatan.
Mereka adalah dua anggota Korps Wanita Angkatan Darat (KOWAD) yang mengendarai panser Anoa yang dinaiki oleh Presiden Jokowi saat menghadiri Rapat Pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun 2017 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (16/1/2017).
Presiden Jokowi didampingi Panglima TNI menaiki panser Anoa Amphibi dari Gerbang Utama Delta II menuju Danau Mabes TNI.
Panser Anoa Amphibi selanjutnya melintasi Danau Mabes TNI menuju Gedung Aula Gatot Subroto tempat dilaksanakan Rapim TNI Tahun 2017.
"Saya bersyukur dan merasa bangga bisa ikut dalam kegiatan ini," ujar Melysa, saat berbincang dengan sejumlah wartawan.
Melysa menuturkan, pada 4 Januari 2017 lalu, mereka menerima surat penugasan yang ditandatangani oleh Asisten Operasi Panglima TNI.
Saat itu mereka berdua sedang bertugas di Pussenif Kodiklat TNI AD di Bandung.
Setelah menerima surat penugasan, Melysa dan Lutfiah langsung diberangkatkan ke Mabes TNI Cilangkap untuk mengikuti pelatihan khusus selama hampir dua minggu.
Lutfiah mengaku percaya diri kendati baru pertama kalinya mengendarai panser Anoa Amphibious yang diproduksi PT Pindad tahun 2016.
"Deg-degan tapi enggak takut sih karena sudah latihan dan maksimal," ujar Lutfiah.
Setelah turun dari Panser, Presiden Jokowi pun sempat memberi hormat kepada Lutfiah dan Melysa.
"Setelah turun dari Panser Pak Presiden mengucapkan terima kasih karena kegiatan lancar dan aman," kata Melysa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.