JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berharap audit teknik serta audit kerugian negara terhadap proyek Pusat Pelatihan Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang, selesai pada tahun 2017.
Audit teknik dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Sementara, audit kerugian negara dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Dalam perjalanan 2017, Menteri PU Pera atau BPKP sudah menyelesaikan auditnya. Baru setelah itu, 2018, kami pikirkan akan kami teruskan atau tidak," ujar Imam, di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (24/11/2016).
Mengenai dugaan kerugian negara dalam proyek itu, Imam tak mau mendahului hasil audit dari BPKP.
Meski demikian, setelah proyek yang dibangun pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu dihentikan, Kemenpora masih harus menanggung biaya pemeliharaan.
"Karena setelah (proyek) disetop, ada beban perawatan dan sebagainya dibebankan kepada kami. Ini yang sedang diaudit BPKP," ujar Imam.
Diberitakan, Presiden Jokowi dalam rapat terbatas pada Rabu (30/3/2016) menekankan agar audit proyek Hambalang harus tetap berorientasi pada penyelamatan aset negara.
Jokowi menegaskan, penyelamatan aset itu harus dilakukan dengan hati-hati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.