Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri, Kementerian KKP, dan Kemenkeu Gagalkan Penyelundupan 404.385 Benih Lobster

Kompas.com - 26/10/2016, 15:54 WIB
Dimas Jarot Bayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian RI, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan Kementerian Keuangan berhasil menggagalkan penyelundupan 404.385 ekor benih lobster ke Singapura dan Vietnam.

Penyelundupan tersebut digagalkan di 13 tempat kejadian perkara (TKP) yang terdapat lima wilayah, yakni Batam, Tangerang, Jakarta Barat, Bandara Soekarno Hatta, dan Tempat Pelelangan Ikan Kamal.

Penindakan tersebut dilakukan pada periode 24 September 2016 hingga 30 September 2016.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan, penyelundupan benih lobster tersebut berpotensi merugikan negara sebesar Rp 33, 15 miliar.

"Itu kalau dinilai harga bibitnya. Kalau benih lobster itu dibiarkan di laut besar. itu nilainya mencapai 200 kalinya. Jadi luar biasa sebetulnya," ujar Susi, dalam konferensi pers di Gedung Mina Bahari IV KKP, Jakarta, Rabu (26/10/2016).

Susi mengatakan, penyelundupan lobster tersebut sangat merugikan masyarakat, terutama nelayan.

Nelayan Indonesia terbiasa langsung menangkap lobster di laut lepas.

Saat benih tersebut dicuri, kata Susi, nelayan akan kesulitan mencari lobster dewasa yang hidup di laut lepas.

"Karena bibitnya diambil jadi tidak ada lobster yang besar lagi," tambah Susi.

Ia mengapresiasi berhasilnya operasi gabungan penindakan penyelundupan yang dilakukan bersama Kepolisian dan Kemenkeu tersebut.

Menurut Susi, kerja sama lintas sektor ini dapat membantu mengatasi tindak kejahatan dari sektor kelautan, seperti penyelundupan benih lobster.

Susi pun berharap agar kerja sama tersebut dapat diperkuat agar penyelamatan kerugian negara dapat lebih maksimal.

"Koordinasi antar lembaga harus semakin diperkuat. Saling konsolidasi satu sama lain dan mengesampingkan egosektoral demi menyelamatkan kerugian negara akibat penyelundupan," tutur Susi.

Dari operasi gabungan tersebut, sebanyak 17 orang yang terlibat dalam proses pengiriman, pengangkutan, perdagangan, dan usaha penyelundupan benih lobster telah diamankan.

Sementara, delapan orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan tengah disidik oleh Direktorat Tipidter Bareskrim Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com