Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekitar 50 Anggota Jemaah Haji Ilegal Indonesia Berdomisili di Malaysia

Kompas.com - 06/10/2016, 20:00 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan per Senin (3/10/2016), terdapat 106 anggota jemaah haji ilegal asal Indonesia yang kini berada di Filipina.

Mereka tiba di Filipina dari Arab Saudi melalui sembilan kelompok terbang. Arrmanatha menyebutkan, jemaah haji tersebut tidak seluruhnya berdomisili di Indonesia.

"Sekitar 50-an dari jemaah WNI itu berdomisili di Malaysia," kata Arrmanatha di Kompleks Kemenlu, Jakarta, Kamis (6/10/2016).

(Baca: Jemaah Haji Ilegal, Pemerintah Tunggu Arus Pemulangan Haji dari Arab Saudi)

Arrmanatha menjelaskan, 106 anggota jemaah terdiri atas 27 pria dan 79 perempuan berusia 41-60 tahun.

Saat ini, 105 orang sedang berada di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Manila menunggu proses administrasi untuk dipulangkan ke Indonesia.

Seorang anggota jemaah perempuan memilih untuk tetap berada di detensi otoritas Filipina.

"Yang bersangkutan ingin ditemani dua putranya yang juga warga negara Malaysia," ucap Arrmanatha.

Menurut Arrmanatha, 84 orang siap untuk dikembalikan ke tempat tinggal masing-masing. Pemulangan akan berlangsung setelah terbit izin dari lembaga otoritas Filipina.

"Sisanya ada 22 orang itu diminta untuk membantu proses investigasi yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Filipina terkait ini," ujar Arrmanatha.

Arrmanatha berharap, proses sidang yang telah berlangsung sejak Senin (2/10/2016) tidak berlangsung lama.

Oleh karena itu, kata dia, 22 orang tersebut dapat segera diproses untuk kembali ke Indonesia.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan bahwa pemulangan 177 warga negara Indonesia yang merupakan anggota jemaah haji ilegal dari Filipina sudah selesai.

Namun, Badan Imigrasi Filipina memperkirakan 700 orang dari 6.700 anggota jemaah haji asal Filipina adalah warga negara Indonesia.

(Baca: Kembali ke Indonesia, Dua WNI Tersangka Kasus Haji Langsung Ditahan Polisi)

Para WNI itu berangkat dengan memalsukan identitas atau menggunakan paspor Filipina.

Mereka nekat menunaikan ibadah haji melalui jalur ilegal karena keterbatasan kuota haji di Indonesia.

Retno pun akan menunggu arus terakhir proses pemulangan jemaah dari Arab Saudi yang diperkirakan berlangsung hingga 10 Oktober 2016.

Kompas TV Jemaah Calon Haji Berpaspor Filipina Akhirnya Pulang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com