Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Kalah, Golkar Hapus "Polling" di Twitter

Kompas.com - 27/09/2016, 20:11 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Akun Twitter resmi Partai Golongan Karya (Golkar), @Golkar5, sempat membuat polling mengenai pasangan calon gubernur yang akan berkontestasi pada Pilgub DKI Jakarta 2017.

Polling itu di-posting pada Sabtu (24/9/2016) atau sehari setelah dipastikan ada tiga pasangan calon yang mendaftar ke KPU DKI Jakarta.

"Menurut anda, pasangan mana yang paling pas memimpin DKI Jakarta 2017-2022?," begitu kalimat pertanyaan yang diajukan akun @Golkar5.

Namun, hasil polling menunjukkan pasangan calon yang diusung Golkar bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hanura, dan Nasdem, yakni petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, kalah dari dua pesaingnya.

(Baca: Sekjen Golkar: Jabatan Ketua Tim Pemenangan Tidak Penting)

Hingga sore tadi, 2.097 netizen mengisi poling itu. Pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni berada di posisi tertinggi.

Pasangan yang diusung Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan itu unggul dengan persentase pilihan responden 48 persen.

Sementara itu, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang didukung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendapatkan perolehan 27 persen. Adapun pasangan Ahok-Djarot berada di peringkat paling bontot dengan perolehan pilihan hanya 25 persen.

Polling itu pun langsung dihapus akun @Golkar5.

Wakil Sekjen Partai Golkar Dave Laksono membenarkan bahwa @Golkar5 adalah akun resmi partainya.

Ia juga mengakui soal polling yang sempat dibuat itu. Menurut dia, polling itu dibuat atas inisiatif admin Twitter.

(Baca: Sekjen Golkar Ancam Kader yang Tak Dukung Ahok-Djarot)

"Iseng-iseng saja, dilempar biar ramai, cuma tidak sesuai dengan harapan atau ekspektasi, lalu daripada jadi masalah, ya direvisi," kata Dave di Jakarta, Selasa (27/9/2016).

Golkar menilai polling di internet tidak tepat untuk menggambarkan suara keseluruhan masyarakat Jakarta.

Menurut dia, Golkar akan mencoba membuat survei yang lebih profesional. "Nanti akan ada survei lagi yang bisa merepresentasikan fakta sebenarnya," kata Dave.

Kompas TV Ahok Yakin 3 Parpol Pendukung Tetap Konsisten

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com