Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Foto Kongko Perwira Polisi-Pengusaha, Polda Riau Bantah Terkait Kebakaran Hutan

Kompas.com - 02/09/2016, 16:57 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo membenarkan, orang-orang dalam foto yang beredar di media sosial salah satunya adalah Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Toni Hermawan bersama para pengusaha.

Namun, ia membantah foto-foto tersebut terkait pertemuan khusus dengan petinggi PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL) untuk membahas kasus kebakaran hutan di Riau.

Guntur menjelaskan, foto tersebut diambil pekan lalu saat tengah makan malam di sebuah hotel di Riau. Dalam pertemuan itu juga ada sejumlah pejabat dari Mabes Polri dan beberapa penyidik Polda Riau.

"Rekan kami dari Mabes Polri datang untuk penyelidikan kasus kerusuhan di Polres Meranti. Orang-orang lain di foto itu dari rombongan di meja sebelah, lagi duduk-duduk," ujar Guntur saat dihubungi Kompas.com, Jumat (2/9/2016).

Guntur mengatakan, baik anggota polisi maupun rombongan itu baru saling mengenal malam itu.

Menurut Guntur, orang-orang itu memperkenalkan diri mereka sebagai bos besar dari hotel tempat mereka makan malam. Setelah berfoto, mereka pun kembali ke tempat duduk semula.

Ia menegaskan bahwa tak ada perbincangan apa pun terkait kasus pembakaran hutan. Belakangan diketahui bahwa ada satu petinggi PT APSL yang ikut dalam rombongan itu.

Saat pertemuan, para anggota polisi yang di sana mengaku tidak tahu ada bos PT APSL di sana.

"Gambar itu dimasukkan ke Instagram oleh salah satu anggota kami, ternyata malah diberitakan seolah ada kongko dengan tersangka. Tidak begitu," kata Guntur.

Guntur tak membantah bahwa PT APSL termasuk salah satu perusahaan yang tengah diselidiki terkait kebakaran hutan. Namun, menurut dia, belum diketahui apakah perusahaan tersebut memang bersalah dalam kasus itu.

"Tidak hanya APSL, semua perusahaan kami lidik (selidiki) kok," kata Guntur.

Guntur pun menegaskan bahwa PT APSL tidak termasuk dalam 15 perusahaan yang kasusnya dihentikan oleh penyidik terkait kasus kebakaran hutan di Riau.

Kabar bahwa anggota polisi berfoto dengan PT APSL bermula dari siaran pers yang disebarkan atas nama Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Riau.

Dalam siaran tertulis itu disebutkan bahwa ada pertemuan khusus antara polisi dan PT APSL yang saat ini lahannya terbakar di Kabupaten Rohil dan Rohul.

Guntur menganggap, berita yang diedarkan itu terlalu menyudutkan dan penuh opini.

"Tidak mendasar membuat beritanya. Makanya mesti konfirmasi dulu," kata dia.

Kompas TV Kabut Asap, Jarak Pandang di Riau 300 Meter
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Nasional
Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Nasional
Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com