Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Ketua MPR Harapkan Indonesia Punya Manajemen Bencana yang Lebih Baik

Kompas.com - 01/09/2016, 15:11 WIB
advertorial

Penulis

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) menggelar seminar nasional dan lokakarya di Gedung Nusantara V, Kamis (1/9/2016). Ketua MPR RI Zulkifli Hasan hadir dalam seminar bertema “Paradigma Baru Persiapan Rumah Sakit Siaga Bencana” tersebut.

Dalam key note speech-nya Zulkifli berharap Indonesia memiliki manajemen penanganan bencana yang lebih baik dari saat ini. Ini dikarenakan Indonesia adalah negara yang memiliki tingkat kerawanan bencana yang cukup tinggi. Hampir sepanjang tahun bencana pasti terjadi, baik yang disebabkan oleh ulah manusia maupun yang secara alami terjadi.

“Kita dikaruniai alam yang tiada duanya tapi di lain sisi kita rawan bencana. Indonesia berada di lingkaran cincin api (ring of fire), punya hutan dan sungai yang luas-luas yang membuatnya rawan dengan bencana seperti gempa, gunung meletus, kebakaran hutan, banjir dan masih ada bencana lain. Karena itu, kita harus memiliki manajemen yang baik untuk menangani bencana agar dapat melakukan penanggulangan secara efektif, efisien dan bersifat segera,” ujar Zulkifli Hasan.

Zulkifli juga mengatakan manajemen penanganan bencana dalam rupa kesiapan sarana-sarana medis seperti rumah sakit, kesiapan badan penanggulangan bencana, dan pihak-pihak lainnya sangat penting.  “Kebiasaan kita itu tiba saat tiba akal, kalau ada bencana baru disiapkan. Sebaiknya jangan begitu, sebaiknya kita terlatih, antisipatif, dan siap menangani bencana kapan saja terjadi,” lanjut Zulkifli.

Ia juga berujar bencana tidak hanya berdampak kerugian materi dan kehilangan nyawa bagi korbannya tetapi juga berdampak psikologis berupa trauma. Terutama pada korban yang berusia anak. Selain siap menangani keperluan medis dan keselamatan nyawa korban diharapkan manajemen penanganan bencana yang baik juga dapat mencakup aspek dukungan moral bagi para korban bencana.

Politikus PAN tersebut mengapresiasi langkah Muhammadiyah yang membangun manajemen krisis dan penanganan bencana melalui MDMC. Juga atas langkahnya untuk mempersiapkan rumah sakit-rumah sakit Muhammadiyah siaga bencana seperti saat ini. Harapannya kehadiran rumah sakit-rumah sakit tersebut dapat menghapus penanganan korban bencana yang cenderung berorientasi mendapat keuntungan.

"Sudah sangat tepat Muhammadiyah memiliki kepedulian untuk ikut ambil bagian dalam penanggulangan bencana. Ini sesungguhnya merupakan bagian tak terpisahkan dari implementasi konsepsi dakwah amar ma'ruf nahi munkar yang menjadi landasan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com