Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putuskan Calon yang Diusung dalam Pilkada DKI, Demokrat Tunggu Majelis Tinggi

Kompas.com - 30/08/2016, 13:25 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto mengatakan, partainya masih menunggu putusan Majelis Tinggi Partai (MTP) terkait bakal calon gubernur yang akan diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Ia berharap, putusan MTP keluar sebelum batas pendaftaran bakal cagub pada awal September 2016.

Adapun, nama-nama yang muncul ada yang berasal dari internal maupun eksternal partai.

"Beberapa nama yang muncul ,Sandiaga menjadi aspirasi, muncul nama Buwas (Kepala BNN Budi Waseso), ada yang ikut daftar ke kami, Pak Yusril," kata Didik, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2016).

"Tapi di internal dari kawan-kawan menyuarakan Bang Nara (Nachrowi Ramli) juga jadi harapan kawan-kawan. Bahkan juga ada yang menginginkan Mas Agus Harimurti. Tapi rasanya enggak mungkin. Tapi suara kawan-kawan seperti itu. Ada juga yang mengembuskan Rachlan (Rachlan Nasidik)," sambung dia.

Didik menambahkan, Demokrat memperhitungkan calon yang akan diusungnya secara matematis dan terukur, tak hanya berbasis emosional.

"Relatif pendeknya waktu ini harus objektif dan rasional," kata Anggota Komisi III DPR itu.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan, partainya baru akan mengumumkan pasangan calon yang diusung di Pilgub DKI 2017 pada detik-detik terakhir.

"Untuk Jakarta nanti lah, kami umumkan di detik-detik terakhir karena Jakarta kan sama Kantor KPU-nya dekat. Jadi yang dekat yang paling akhir, bisa H-1 atau kapan saja lah, yang penting detik-detik akhir," ujar Hinca.

Hingga saat ini, menurut Hinca, Demokrat masih terus menggodok delapan nama yang sudah masuk dalam daftar calon yang akan mereka usung di Pilgub DKI Jakarta.

Calon itu di antaranya adalah Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, dan Muhammad Idrus. Selain itu, Haji Lulung, Hasnaeni alias wanita emas, dan Biem Benyamin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com