Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Optimistis Pelaksanaan Pilkada Serentak Tak Terganggu

Kompas.com - 12/07/2016, 12:38 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan, kerja KPU akan tetap berjalan seperti biasa pasca-meninggalnya Ketua KPU Husni Kamil Manik.

Husni meninggal dunia karena sakit pada Kamis (7/7/2016) lalu.

"Karena keputusan tetap bisa diambil. Masih memenuhi syarat kuorum yang minimal dihadiri oleh lima komisioner. Hingga sekarang kuorum tidak terganggu dan terus terpenuhi. Kami semua bisa melaksanakan proses penyelenggaraan pilkada serentak," ujar Arief, saat diwawancarai di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/7/2016).

Arief mengatakan, pada rapat pleno KPU hari in, akan dipilih pelaksana tugas (Plt) Ketua KPU selama seminggu ke depan.

Pekan depan, para komisioner sepakat untuk segera memilih Ketua KPU definitif.

Hal senada disampaikan oleh Komisioner KPU lainnya, Hadar Nafis Gumay.

Dia mengatakan, posisi Plt Ketua KPU hanya akan berlaku hingga minggu ini.

"Itu untuk fungsi-fungsi administratif saja, semisal tanda tangan, karena kalau soal keputusan kan kami sifatnya kolektif kolegial," ujar Hadar.

Hadar menambahkan, proses pemilihan Plt Ketua KPU bisa menggunakan berbagai mekanisme seperti musyawarah mufakat dan voting.

"Ini proses yang biasa, karena setiap keputusan kan sudah biasa diambil secara kolektif, kemungkinan besar melalui rembukan dari kami, tidak harus voting," kata Hadar. 

Dia menegaskan, tak ada arahan dari pihak manapun untuk menunjuk pihak tertentu menjadi Plt Ketua KPU.

"Sama sekali tak ada arahan dan intervensi, yang jelas akan kami pilih hari ini. Plt Ketua KPU, dan itu pun dia bisa jadi pula nantinya menjabat Ketua KPU definitif yang akan kami pilih minggu depan, dan bisa pula tidak," tutur Hadar.

"Karena pemilihan Ketua KPU definitif itu wewenang internal KPU, sedangkan komisioner itu wewenangnya Presiden, ditunggu saja," lanjut dia.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum akan memilih ketua pengganti almarhum Husni Kamil Manik.

KPU akan segera menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pengganti Husni Kamil Manik.

Wafatnya Husni beberapa waktu lalu membuat jabatan komisioner yang semula diisi tujuh orang kini hanya diisi enam orang.

Berkurangnya satu orang komisioner, mengharuskan KPU meminta satu orang lagi untuk mengisi kursi kosong yang ditinggalkan almarhum Husni. 

Kompas TV Jenazah Ketua KPU Husni Dimakamkan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com