Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Targetkan 120 Kursi di Pemilu 2019, Novanto Minta DPD Manfaatkan Waktu

Kompas.com - 17/06/2016, 22:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menargetkan Partai Golkar meraih 120 kursi di DPR pada Pemilu 2019.

Agar target itu terealisasi, Novanto meminta kepada seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) agar memanfaatkan waktu tiga tahun yang tersisa untuk konsolidasi organisasi serta menyiapkan tiga agenda besar politik nasional.

"Menghadapi agenda yang begitu padat, sementara waktu yang tersedia tidak begitu lama maka dalam 100 hari kerja saya, melakukan konsolidasi organisasi dan juga rekonsiliasi dari pusat sampai ke tingkat I dan tingkat II," kata Setya Novanto, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/6/2016).

(Baca: Golkar Targetkan Raih 20 Persen Suara pada Pileg 2019)

Menurut dia, konsolidasi organisasi sangat penting mengingat agenda politik sudah di depan mata, yakni Pilkada 2017 dan 2018 serta pileg maupun Pilpres 2019.

Dijelaskan, DPP Partai Golkar menargetkan perolehan kursi pada pemilu legislatif 2019 sedikitnya 20 persen suara atau setara dengan 120 kursi di DPR.

"Sekarang kursi Golkar di DPR baru 91 kursi, berarti masih kurang 19 kursi DPR lagi. Kita akan bekerja lebih keras lagi agar perolehan kursi bertambah," ujarnya.

Novanto optimistis target 20 persen ini akan tercapai. Namun syaratnya, Partai Golkar harus solid dan kuat, terutama dalam rangka mewujudkan konsolidasi organisasi dan melakukan percepatan akselerasi program.

"Suara Golkar adalah suara rakyat. Maka semua program partai Golkar ke depan harus diarahkan untuk kepentingan rakyat," kata Novanto.

(Baca: "PDI-P Jangan Cemburu dengan Kedatangan Golkar")

Lebih lanjut ditegaskan, momentum konsolidasi ini digunakan untuk mengembalikan seluruh potensi yang dimiliki partai Golkar.

"Mari kita sapa kembali kader-kader yang dulu membesarkan Golkar, mari kita ajak kembali sesepuh Golkar agar bersama-sama membangun partai ini menjadi lebih kuat lagi," ucapnya.

Kompas TV Ini Strategi Partai Golkar Hadapi Pilkada Serentak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com