Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK: PPP Turun Pangkat, dari Tidur di Hotel Sekarang di Asrama Haji...

Kompas.com - 10/04/2016, 18:55 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, konflik berkepanjangan yang melanda partai persatuan pembangunan terbukti tidak membawa manfaat apa-apa. PPP, kata dia, justru kehilangan banyak tenaga untuk hal sia-sia.

Sambil bercanda, JK pun lantas menyindir Muktamar VIII islah PPP yang kini digelar di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur.

Padahal pada 2014 lalu, baik Muktamar yang memenangkan Romahurmuziy dan Muktamar yang memenangkan Djan Faridz sama-sama digelar di Hotel berbintang di Surabaya dan Jakarta.

"Turun pangkat dari tidur di hotel, sekarang terpaksa di Asrama Haji," kata JK saat memberikan sambutan dalam penutupan Muktamar, Minggu (10/4/2016). Kelakar JK itu langsung disambut tawa sekitar 1.000 kader PPP yang hadir.

Mereka adalah pengurus Dewan Pimpinan Wilayah dan Dewan Pimpinan Cabang yang datang dari seluruh daerah di Indonesia.

"Tapi tidak apa-apa. Ini sama dengan lambang partai, Ka'bah. Apalagi Pak Lukman (Menteri Agama yang juga kader PPP) bisa atur," tambah JK kembali disambut tawa para Muktamirin.

JK meminta PPP tidak berkecil hati dengan keadaan yang ada saat ini. Dia yakin jika islah rekonsiliasi ini berjalan dengan mulus, maka PPP akan kembali bangkit dan menjadi partai besar.

Dia berharap Djan Faridz dan segelintir elite lainnya bisa melunak dan menerima hasil Muktamar yang kembali memilih Romahurmuziy sebagai ketua umum.

"Janganlah menghabiskan energi untuk berdebat, bercerai, bersaing membuat alasan atau menghabiskan kemampuan dana kita untuk bermuktamar-muktamar tidak habis-habisnya," ucap Politisi Partai Golkar ini.

(Baca: PPP Janjikan Tempat Terhormat bagi Djan Faridz)

Kompas TV Konflik PPP Terus Berlanjut
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com