Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Apresiasi Kedatangan Grand Syeikh Al-Azhar

Kompas.com - 22/02/2016, 14:38 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Grand Syekh Al-Azhar Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb beserta Majelis Hukama Al Muslimin di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (22/2/2016).

Jokowi menyambut baik kedatangan Grand Syekh Al-Azhar ke Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah Alwi Shibab, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi, dan Wakil Menteri Luar Negeri A.M Fachir.

Wamenlu A.M Fachir mengatakan, Al-Azhar adalah perguruan Islam yang terkenal dan memiliki banyak pelajar atau mahasiswa dari Indonesia.

Saat ini, sekitar 3.500 mahasiswa Indonesia menempuh ilmu di Al-Azhar. "Bapak Presiden tentu berterima kasih," kata Fachir, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.

Fachir menuturkan, Jokowi mengapresiasi kontribusi Al-Azhar yang ikut mendidik dan memberi ilmu pengetahuan pada mahasiswa Indonesia.

"Secara khususnya Bapak Presiden menyampaikan agar Syeikh dapat membimbing mahasiswa Indonesia di Mesir di bawah Al-Azhar untuk kembali sebarkan paham islam yang moderat, jauh dari ekstremisme," ujar Alwi Shihab.

Pada pertemuan tersebut, Jokowi juga memberikan apresiasi atas beasiswa yang diberikan Al-Azhar kepada mahasiswa Indonesia dan 32 dai yang diutus dari Al-Azhar ke Indonesia.

Presiden Jokowi juga berjanji akan berkunjung ke Mesir sebagai kunjungan balasan Presiden al-Sisi yang sudah mengunjungi Indonesia.

Dalam lawatannya ke Indonesia, Grand Syekh Ahmad Muhammad Ahmad Ath-Thayyeb dijadwalkan akan menghadiri sejumlah kegiatan yaitu melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh Islam di Indonesia, memberikan kuliah umum dan pertemuan dengan para Alumni Al Azhar di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan menerima penganugerahan gelar doktor kehormatan dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Grand Syekh juga dijadwalkan akan mengadakan pertemuan dengan keluarga besar pondok pesantren modern Darussalam Gontor, sekaligus pembukaan perayaan 90 tahun pondok tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com