"Salah satu poin dalam persetujuan antara Ical (Aburizal Bakrie), Agung (Laksono), dan saya adalah merehabilitasi yang dipecat kedua belah pihak," kata Jusuf Kalla dalam konferensi pers di kantor Wapres, Jakarta, Jumat (29/1/2016).
Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu menuturkan, pelaksanaan rehabilitasi dari kader-kader yang pernah dipecat akan dilakukan sebelum musyawarah nasional dilakukan.
(Baca: Generasi Muda Golkar Minta Rehabilitasi Semua Kader yang Dipecat Selama Konflik)
Wacana rehabilitasi kader-kader yang dipecat ini disampaikan oleh Generasi Muda Partai Golkar pasca-pengaktifan kembali kepengurusan Golkar hasil Munas Riau oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly.
"Karena Munas Bali dan Ancol tidak disahkan, maka pemecatan kader dan segala sesuatunya dikembalikan ke titik nol. Artinya, tidak ada pemecatan-pemecatan yang sudah terjadi," kata anggota Generasi Muda Golkar, Ace Hasan Sadzily, dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Golkar.
(Baca: Menkumham Aktifkan SK Golkar Munas Riau Selama Enam Bulan)
Ace mengatakan, kedua kubu yang berselisih di dalam Golkar juga telah menyatakan mendukung pemerintah. Oleh karena itu, segala kebijakan yang diambil oleh dua kubu yang berselisih selama ini harus dianggap tidak berlaku lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.