Basaria menolak berkomentar banyak. Ia hanya menebarkan senyum sambil bersembunyi di belakang Ketua KPK Periode 2015-2019 Agus Rahardjo yang saat itu dihujani pertanyaan oleh awak media. Keduanya kemudian menghambur masuk ke dalam lift.
(Baca: Basaria Panjaitan, Pimpinan Baru KPK yang Dijagokan Budi Gunawan)
Dalam konferensi pers yang digelar usai serah terima jabatan, Basaria juga menjawab pertanyaan wartawan terkait adakah misi-misi tertentu yang dibawanya sebagai anggota Polri saat masuk ke KPK.
Dengan tegas, Basaria menjawab bahwa apapun yang dilakukan olehnya dan pimpinan baru KPK lainnya tentunya dilakukan untuk menyejahterakan masyarakat.
"Apakah ada misi-misi tertentu ke sini? Misinya pasti baik. Yang pasti begini, kita lihat ada keributan-keributan, mudah-mudahan nanti tidak akan terjadi," ujar Basaria.
(Baca: Harta Basaria Panjaitan, Pimpinan Perempuan Pertama KPK Mencapai Rp 9,8 Miliar)
Sebelumnya, lima pimpinan baru KPK melakukan serah terima jabatan dengan empat komisioner lama. Terlihat hanya empat komisioner lama KPK yang hadir, yakni Johan Budi SP, Indriyanto Seno Adji, Zulkarnain, dan Adnan Pandu Praja.
Ketua sementara KPK, Taufiequrachman Ruki absen dalam acara itu.
(Baca: Lima Pimpinan Baru Memandang Revisi UU KPK)
Penandatanganan pakta integritas diwakili oleh dua pimpinan aktif KPK Periode 2011-2015, Zulkarnain dan Adnan Pandu dengan Agus.
Adapun penyerahan memori jabatan diwakili Zulkarnain kepada Agus Raharjo.