Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Direncanakan Naik Rp 10 Triliun, Kapolri Belum Pikirkan Bangun Gedung Baru

Kompas.com - 19/08/2015, 15:12 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah mengalokasikan rencana anggaran sebesar Rp 67 triliun untuk Polri di tahun 2016. Meski begitu, Polri belum menentukan apakah kenaikan rencana anggaran dari sebelumnya RP 57 triliun itu diperuntukkan bagi pembangunan gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri yang baru atau tidak.

"Nantilah lihat kebutuhan. Karena prioritas yang diajukan jajaran lain kan juga banyak," ujar Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti di kompleks PTIK, Jakarta, Kamis (19/8/2015).

Polri, lanjut Badrodin, juga akan menyesuaikannya dengan kebijakan umum pemerintah soal pantas atau tidaknya membangun gedung baru dalam situasi perekonomian saat ini. Pada Juni 2015 lalu, Polri memang mengusulkan pembangunan gedung baru Bareskrim Polri.

Irjen Tito Karnavian yang saat itu masih menjabat sebagai Asisten Perencanaan Polri menyebut, pihaknya mengusulkan anggaran Rp 300 miliar untuk pembangunan tahap awal pada tahun 2016. Lantas, apa yang hendak difokuskan Polri atas kenaikan anggaran tersebut?

Badrodin mengatakan, pihaknya akan lebih fokus ke peningkatan operasional personel Polri, mulai dari penegakan hukum (penyidikan), pembinaan masyarakat dan pencegahan tindak pidana terorisme serta narkotika.

"Harapannya semua operasional jajaran Polri di lapangan itu bisa semakin maksimal. Itu saja," ujar Badrodin.

Khusus soal penyidikan, Badrodin menjelaskan bahwa setiap tahun Polri memang selalu meningkatkan dana tersebut. Ia berharap, peningkatan dana penyidikan tersebut juga dapat menutupi kerja penyidik di luar kerja rutin. Salah satunya jika penyidik membentuk satuan tugas khusus dalam menyidik perkara tertentu.

"Karena mobilisasi penyidik kan situasional, tidak setiap saat, bukan berarti harus permanen. Jadi (peningkatan dana penyidikan) bisa nutupi itu (kerja Satgasus) juga," lanjut Badrodin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inklusivitas Gender Jadi Pembahasan Pansel Capim KPK

Inklusivitas Gender Jadi Pembahasan Pansel Capim KPK

Nasional
Putus Internet ke Kamboja dan Filipina, Menkominfo: Upaya Berantas Judi 'Online'

Putus Internet ke Kamboja dan Filipina, Menkominfo: Upaya Berantas Judi "Online"

Nasional
Pemerintah Putus Akses Internet Judi 'Online' Kamboja dan Filipina

Pemerintah Putus Akses Internet Judi "Online" Kamboja dan Filipina

Nasional
Upaya Berantas Judi 'Online' dari Mekong Raya yang Jerat 2,3 Juta Penduduk Indonesia...

Upaya Berantas Judi "Online" dari Mekong Raya yang Jerat 2,3 Juta Penduduk Indonesia...

Nasional
Keamanan Siber di Pusat Data Nasional: Pelajaran dari Gangguan Terbaru

Keamanan Siber di Pusat Data Nasional: Pelajaran dari Gangguan Terbaru

Nasional
Tanggal 26 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Letjen Suryo Prabowo Luncurkan Buku 'Mengantar Provinsi Timor Timur Merdeka Menjadi Timor Leste'

Letjen Suryo Prabowo Luncurkan Buku "Mengantar Provinsi Timor Timur Merdeka Menjadi Timor Leste"

Nasional
Resmikan Destinasi Wisata Aglaonema Park di Sleman, Gus Halim: Ini Pertama di Indonesia

Resmikan Destinasi Wisata Aglaonema Park di Sleman, Gus Halim: Ini Pertama di Indonesia

Nasional
Drag Fest 2024 , Intip Performa Pertamax Turbo untuk Olahraga Otomotif

Drag Fest 2024 , Intip Performa Pertamax Turbo untuk Olahraga Otomotif

Nasional
2.000-an Nadhliyin Hadiri Silaturahmi NU Sedunia di Mekkah

2.000-an Nadhliyin Hadiri Silaturahmi NU Sedunia di Mekkah

Nasional
TNI AD: Prajurit Gelapkan Uang untuk Judi 'Online' Bisa Dipecat

TNI AD: Prajurit Gelapkan Uang untuk Judi "Online" Bisa Dipecat

Nasional
Airlangga Yakin Jokowi Punya Pengaruh dalam Pilkada meski Sebut Kearifan Lokal sebagai Kunci

Airlangga Yakin Jokowi Punya Pengaruh dalam Pilkada meski Sebut Kearifan Lokal sebagai Kunci

Nasional
TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

Nasional
Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Nasional
Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan 'Autogate' Imigrasi Mulai Beroperasi

Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan "Autogate" Imigrasi Mulai Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com