Santunan tersebut diberikan bagi masyarakat sipil yang menjadi korban, bukan anggota TNI. "Kemarin orang-orang yang bukan anggota TNI, yaitu anaknya atau istrinya itu, nanti akan didukung dengan dana santunan," ujar Fuad di Jakarta, Sabtu (4/7/2015).
Namun, Fuad mengaku besaran dana santunan tersebut masih dibahas hingga saat ini. Sementara bagi anggota TNI yang menjadi korban, ada asuransi sosial bagi TNI dari PT ASABRI (Persero) yang melekat di anggota TNI tersebut.
"TNI tidak pernah mengasuransikan penduduk sipil. Kita yang ada hanya asuransi ASABRI untuk anggota TNI," kata Fuad.
Hingga Jumat (3/7/2015), sebanyak 98 korban tewas akibat jatuhnya pesawat Hercules C-130 telah teridentifikasi. Sementara 11 kantong mayat lainnya belum diketahui.
Kaur Pensat Kompol A Tarigan menjelaskan, hingga Kamis (2/7/2015), sudah 147 kantong mayat yang masuk ke RSUP Haji Adam Malik Medan. Dari kantong-kantong tersebut, terdapat juga potongan tubuh. Sesuai data manifes pesawat, 38 penumpang merupakan anggota TNI dan 83 warga sipil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.