Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Lima Calon Hakim MK yang Lolos Seleksi Tahap Kedua

Kompas.com - 23/12/2014, 18:00 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Seleksi Calon Hakim Mahkamah Konstitusi menetapkan lima calon yang lolos seleksi wawancara tahap I. Kelima orang yang lolos itu mendapatkan tiket untuk mengikuti tes kesehatan dan wawancara tahap II.

Ketua Panitia Seleksi Calon Hakim Konstitusi Saldi Isra menjelaskan, kelima calon yang lolos seleksi wawancara tahap I adalah mereka yang dipilih rata-rata oleh enam anggota Pansel. Pansel terdiri dari tujuh anggota yang menilai independensi dan kapabilitas masing-masing calon hakim konstitusi.

"Yang lolos minimal disetujui enam anggota Pansel, ada satu orang yang disetujui lima anggota pansel, dan ada seorang yang disetujui tujuh anggota pansel," kata Saldi, saat menggelar konferensi pers, di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (23/12/2014).

Saldi mengatakan, lima calon hakim konstitusi dijadwalkan mengikuti tes kesehatan pada Senin (29/12/2014) pagi, di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Selanjutnya, seleksi wawancara tahap II akan digelar pada Selasa (30/12/2) pagi di Gedung Setneg, Jakarta, untuk mendalami integritas calon hakim konstitusi tersebut.

Berikut adalah nama calon hakim konstitusi yang disampaikan berdasarkan nomor urut wawancara tahap I:
1. I Dewa Gede Palguna (dosen Hukum Tata Negara di FH Universitas Udayana)
2. Imam Anshori Saleh (Komisioner Komisi Yudisial)
3. Yuliandri (Guru Besar FH Universitas Andalas)
4. Aidul Fitriaciada Azhari (dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta)
5. Indra Perwira (dosen FH Universitas Padjajaran).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com