"Kita berterima kasih kepada KPK. Kita terima sebaik-baiknya. Segala isu kita jadikan sebagai masukan dan menjadi kekuatan kita," kata Setya di Jakarta, Minggu (5/10/2014).
Menurut Setya, yang paling penting saat ini adalah bagaimana memperjuangkan kepentingan rakyat. Ia mengatakan, DPR periode ini akan fokus pada upaya penguatan parlemen dan peningkatan kedisiplinan anggotanya.
"Apa pun yang terjadi kita akan lihat. Kepentingan lebih jauh bagaimana kita perjuangkan masyarakat, bangsa, dan negara," ujarnya.
Ketua KPK Abraham Samad sebelumnya menyayangkan terpilihnya Setya Novanto sebagai Ketua DPR. Abraham menyebut Setya berpotensi memiliki masalah hukum.
Setya beberapa kali diperiksa KPK sebagai saksi dalam sejumlah kasus dugaan korupsi. Mantan Wakil Bendahara Partai Demokrat, M Nazaruddin, menyebut keterlibatan Setya dalam kasus proyek pengadaan KTP elektronik. Nama Setya juga disebut dalam perkara korupsi proyek pembangunan lapangan tembak PON Riau 2012, yang melibatkan Rusli Zainal, mantan Gubernur Riau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.