JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono hadir dalam acara pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah (DPR/DPD) di Kompleks Gedung Parlemen, Rabu (1/10/2014).
Ada pemandangan berbeda dalam penyambutan kepala negara kali ini. Jika pada rapat biasanya Presiden disambut pimpinan DPR, DPD, dan MPR, kali ini Presiden dan Wakil Presiden disambut oleh anggota DPR dan DPD tertua dan termuda. Anggota paling tua dan muda ini didaulat sebagai pimpinan MPR sementara selagi pimpinan MPR belum terbentuk.
Anggota DPR tertua adalah Popong Otje Djundjunan. Popong lahir di Bandung, 30 Desember 1938 (76 tahun). Popong kembali terpilih sebagai anggota DPR dari Partai Golkar dari daerah pemilihan Jawa Barat I.
Adapun anggota DPR termuda yakni Ade Rezki Pratama yang lahir di Bukittinggi, 8 November 1988 (26 tahun). Ade adalah anggota DPR terpilih dari Partai Gerindra dari daerah pemilihan Sumatera Barat II.
Sementara itu, anggota DPD tertua adalah Mudaffar Sjah, lahir di Ternate, 13 April 1935 (79 tahun). Dia terpilih sebagai anggota DPD dengan daerah pemilihan Maluku Utara. Anggota DPD termuda yaitu Riri Damayanti, lahir di Bengkulu 4 Februari 1990 (24 tahun). Riri maju sebagai anggota DPD dari Provinsi Bengkulu.
Selain pimpinan MPR sementara, SBY dan Boediono didampingi Ketua Komisi Pemilihan Umum Husnu Kamil Manik dan anggota KPU Hadar Nafis Gumay. Sebelum kedatangan SBY dan Boediono, tampak mantan presiden Jusuf Kalla dan BJ Habibie, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, serta jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri, yang juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), tidak tampak hadir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.