Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua DPP PAN Sebut Pertemuan Hatta dan Jokowi untuk Pertegas PAN Beroposisi

Kompas.com - 02/09/2014, 15:27 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional Taslim Chaniago menegaskan pertemuan antara Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dengan presiden terpilih Joko Widodo di kediaman Ketua Umum Nasdem Surya Paloh tidak untuk melakukan upaya merapat ke kubu Jokowi-JK. Ia justru mengatakan pertemuan yang dilangsungkan secara tertutup tersebut untuk menegaskan sikap PAN untuk tetap berada di Koalisi Merah Putih sebagai kubu penyeimbang pemerintahan. 

"Bukan tanda-tanda mau merapat, tapi mau menjauh itu, kalau bertemu dulu nanti kan bisa menjauh, dalam rangka mempertegas posisi PAN," kata Taslim di komplek Parlemen Senayan Jakarta, Selasa (2/9/2014).

Taslim juga menyebutkan bahwa keputusan PAN untuk bergabung dengan Partai Gerindra di Koalisi Merah Putih untuk menghadapi Pilpres 2014 diambil melalui Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Untuk itu, kalau pun PAN akan berubah haluan, juga harus melewati pembahasan di Rakernas.

Lebih jauh, Taslim menyebut, PAN tidak akan melakukan Rakernas dalam waktu dekat ini.

"Tidak ada pembicaraan PAN untuk Rakernas keluar dari koalisi merah putih," ujar Taslim.

Namun, bila ada tawaran kepada PAN untuk mengisi posisi di kabinet,menurut Taslim partainya akan mempertimbangkan apakah posisi yang ditawarkan cocok. Karena ia menyadari untuk pengisian posisi di kabinet adalah hak prerogatif dari Jokowi sebagai presiden terpilih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com