Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selasa Pagi SBY Kumpulkan Parpol Koalisi Merah Putih di Cikeas, Ada Apa?

Kompas.com - 01/09/2014, 23:16 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sebelum bertolak ke Singapura, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengumpulkan parpol-parpol Koalisi Merah Putih di kediamannya, Cikeas, Bogor, Selasa (2/9/2014). Belum diketahui pasti, apa agenda pembahasan pertemuan ini. Namun, sejumlah parpol koalisi tampak irit bicara saat disinggung soal pertemuan tersebut.

Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB), BM Wibowo, mengakui adanya agenda tersebut. Saat ditanya soal materi pembahasan, Wibowo enggan mengungkap lebih jauh.

"Pokoknya soal aktual. Parpol-parpol koalisi semua konfirm hadir," ujar Wibowo saat dihubungi, Senin (1/9/2014) malam.

Berdasarkan agenda yang diterima dari Biro Pers Istana, Presiden SBY akan bertemu dengan Koalisi Merah Putih di kediamannya, Selasa. SBY dijadwalkan menerima kedatangan Koalisi Merah Putih pada pukul 07.30.

Wibowo mengaku terkejut saat mengetahui bahwa pertemuan itu terbuka untuk publik. "Saya nggak tahu kalau ini terbuka," ujar dia.

Wibowo juga tampak berhati-hati saat ditanya soal koalisi dalam pertemuan dengan SBY. "Hmm... Saya nggak tahu (SBY membuka pertemuan) ini sebagai Presiden atau Ketum Partai Demokrat. Namun ya, ini kan sudah tinggal dua bulan jalan, artinya perlu dibahas juga. Ke depan kemungkinannya seperti apa, saya belum bisa bicara lebih banyak lagi," ucapnya.

Ketua Umum PBB MS Kaban mengaku belum bisa mengonfirmasi untuk hadir dalam pertemuan tersebut. Pasalnya, Kaban belum mendapatkan informasi mengenai kepastian pertemuan itu.

"Memang ada rencana bertemu, tetapi saya tidak tahu kalau itu jadi apa tidak," ucap dia.

Senada dengan Wibowo, Kaban pun belum tahu materi pembahasan antara partai koalisi dan SBY itu. Namun, dia memastikan bahwa pertemuan tersebut tidak akan terkait dengan arah koalisi Partai Demokrat.

"Apa pun isi pertemuan itu, Partai Demokrat tetap bagian dari Koalisi Merah Putih. Karena di satu sisi beliau sebagai presiden, dan di sisi lain Ketua Umum Partai Demokrat, maka saya belum bisa mengonfirmasi apa yang akan dibahas," kata dia.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Tantowi Yahya menyatakan, pertemuan pada hari Selasa ini hanya akan dihadiri oleh para sekretaris jenderal partai koalisi. Namun, Tantowi juga tak banyak tahu soal agenda pertemuan tersebut.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad menyatakan, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie tidak akan hadir dalam pertemuan tersebut karena masih berada di luar negeri. Fadel juga mengaku tak tahu ada rencana pertemuan itu.

"Saya nggak tahu kalau ada itu. Nanti saya cek dulu," kata Fadel ketika dikonfirmasi.

Sementara itu, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dikabarkan tidak akan hadir. Belum diketahui pasti, apa alasan Prabowo tidak hadir dalam pertemuan dengan SBY itu.

"Kami hanya tahu kabarnya nggak hadir. Akan tetapi, tidak tahu nanti bagaimana," kata Wibowo.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com