Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Fadli Zon soal Prabowo Minta Ibu-ibu Siapkan Dapur Umum

Kompas.com - 20/08/2014, 20:45 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Prabowo Subianto meminta ibu-ibu untuk menyiapkan dapur umum. Hal itu disampaikannya saat pidato dalam acara silaturahim dengan pendukungnya di Bandung, Selasa (19/8/2014). Permintaan Prabowo itu menimbulkan berbagai spekulasi. Apa maksud pernyataannya?

Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, yang juga anggota tim sukses Prabowo-Hatta, menjelaskan, dapur umum yang dimaksud Prabowo adalah dapur dalam makna sebenarnya, yakni tempat untuk memasak. Menurut dia, tak ada makna kiasan atau sesuatu yang tersembunyi dari pernyataan Prabowo itu.

"Maksudnya, kalau relawan mau datang untuk aksi kan perlu makan. Nah ibu-ibu diminta menyiapkan dapur umum untuk bikin makanan buat relawan-relawan itu. Bikin sendiri kan lebih bagus, makanya (menyebut) dapur umum," kata Fadli saat dihubungi, Rabu (20/8/2014) sore.

Prabowo-Hatta rencananya akan mengerahkan massa untuk melakukan aksi saat sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) presiden dan wakil presiden, Kamis (21/8/2014). Jumlah massa ditargetkan menutupi sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat.

Hal serupa juga diungkapkan oleh koordinator relawan Prabowo-Hatta, Andre Rosiade. Pria yang selalu hadir di MK untuk mengawasi aksi para demonstran itu juga menjelaskan hal yang sama dengan apa yang disampaikan Fadli.

"Logistik makan siang selama ini, bagi teman-teman yang aksi di depan MK, disiapkan oleh ibu-ibu yang peduli dengan membuka dapur umum di belakang MK," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com