AUCKLAND, KOMPAS.com - Kemeriahan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tak hanya terasa di Tanah Air. Di Auckland, Selandia Baru, mahasiswa dan warga Indonesia perantau tak ketinggalan. Lomba-lomba khas 17-an tetap diadakan.
Mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) dan Paguyuban Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (PMPI) di Auckland menyelenggarakan peringatan 17 Agustus di University of Auckland, Epsom Campus, Auckland, Selandia Baru, Minggu (17/8/2014) pagi.
Balap karung, lomba makan kerupuk, dan lomba memasukkan pena ke dalam botol digelar. Tentunya, banyak keterbatasan dalam pelaksanaan acara. Kerupuk putih berdiameter sekitar 15 sentimeter tentu tak mudah dibeli di negeri kiwi ini. Panitia tak kurang akal, kerupuk-kerupuk mini pun dilubangi, diikatkan berjajar, dan kemudian digantung.
Mahasiswa dan warga pun antusias mengikuti lomba makan kerupuk kendati sempat terhenyak melihat kerupuk-kerupuk mungil itu. Ternyata menyelesaikan makan kerupuk-kerupuk mungil tak semudah diperkirakan. Sebab, peserta harus menyusuri kerupuk mungil satu per satu sebelum menghabiskan 10 kerupuk.
Lomba balap karung pun dimodifikasi dengan menggunakan kantung sampah. "Hati-hati melompatnya ya," para pendukung berpesan ke jagoan masing-masing. Balap lomba memasukkan pena ke dalam botol pun berlangsung meriah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.