JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden Prabowo Subianto mendukung dilakukannya pemungutan suara ulang (PSU) Pemilu Presiden 2014 di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS). Menurut Prabowo, PSU harus dilakukan untuk mendapatkan suara yang sah.
"Saya prihatin dapat laporan dari tim saya banyak kejanggalan dan kecurangan. Indikasi-indikasi kecurangan banyak, tentunya harus diulang, ya," kata Prabowo di Jakarta, Sabtu (19/7/2014).
Prabowo mengatakan, selain di Jakarta, di sejumlah TPS wilayah lain ditemukan indikasi kecurangan sehingga harus dilakukan PSU. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah setuju dilakukan PSU di sejumlah TPS.
"Kita tidak bisa menjalankan suatu pemilihan yang tidak sah," kata dia.
Prabowo sendiri yakin dapat memenangi Pilpres 2014 jika tidak terjadi kecurangan. "Insya Allah bakal menang kalau tidak ada kecurangan," ujar mantan Danjen Kopassus itu.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta harus menggelar pemungutan suara ulang di belasan TPS. Pencoblosan ulang ini merupakan rekomendasi Panwaslu DKI Jakarta. Rekomendasi itu dikeluarkan berdasarkan laporan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.