Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/06/2014, 15:04 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekelompok orang yang mengatasnamakan Gerakan Masyarakat Antikorupsi menggelar unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (19/6/2014). Mereka mendesak KPK agar mengambil alih penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan bus Transjakarta yang kini ditangani Kejaksaan Agung.

Dalam selebaran yang dibagikan, para pengunjuk rasa yang terdiri dari puluhan orang itu meminta KPK mengusut aktor utama di balik korupsi pengadaan Transjakarta tersebut. Menurut para pengunjuk rasa, Jokowi selaku Gubernur DKI Jakarta ketika itu merupakan pihak yang bertanggung jawab atas pengadaan bus Transjakarta yang kini disidik Kejaksaan Agung.

"Tiga triliun rupiah untuk pengadaan bus Transjakarta, tidak mungkin tidak diketahui Jokowi. Jokowi selaku Gubernur DKI Jakarta yang sekarang digantikan Ahok sementara itu tidak mungkin tidak terkait," kata salah seorang pengunjuk rasa.

Para pengunjuk rasa tampak terdiri dari pemuda dan sejumlah ibu-ibu. Mereka mengenakan pakaian yang berbeda-beda warna dan corak. Tampak enam orang di antara mereka mengusung poster bergambar wajah Jokowi. Salah satu poster yang diusung mempertanyakan kapan KPK meminta keterangan Jokowi terkait pengadaan bus Transjakarta ini.

Para pengunjuk rasa juga membawa poster besar yang menuding Jokowi sebagai aktor utama di balik kasus tersebut. Mereka juga membawa sejumlah bendera Merah Putih yang diikat dengan bambu.

Berdasarkan pengamatan, aksi unjuk rasa ini tidak mengakibatkan arus lalu lintas ruas Jalan HR Rasuna Said terhambat. "Kita tidak boleh tinggal diam. Saya yakin gerakan kita hari ini merupakan tugas mulia untuk selamatkan aset DKI Jakarta," ucap salah seorang pengunjuk rasa melalui pengeras suara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sekjen PDI-P Safari Kebangsaan ke Banten Sosialisasikan Ganjar-Mahfud

Sekjen PDI-P Safari Kebangsaan ke Banten Sosialisasikan Ganjar-Mahfud

Nasional
Jelang Debat Pilpres, Muhaimin: Kami Sudah Siap

Jelang Debat Pilpres, Muhaimin: Kami Sudah Siap

Nasional
Aktivis, Budayawan, Hingga Ekonom Ingatkan Indonesia Terancam Resesi Demokrasi

Aktivis, Budayawan, Hingga Ekonom Ingatkan Indonesia Terancam Resesi Demokrasi

Nasional
Kampanye di Cirebon, Anies Tegaskan Koruptor Harus Dimiskinkan

Kampanye di Cirebon, Anies Tegaskan Koruptor Harus Dimiskinkan

Nasional
Panelis Debat Capres Diminta Tandatangan Pakta Integritas Tak Akan Bocorkan Pertanyaan

Panelis Debat Capres Diminta Tandatangan Pakta Integritas Tak Akan Bocorkan Pertanyaan

Nasional
Potret Persiapan Panggung Debat Capres Bertemakan 'Townhall' di Halaman KPU RI

Potret Persiapan Panggung Debat Capres Bertemakan 'Townhall' di Halaman KPU RI

Nasional
Nusron Wahid: Pak Prabowo Sudah Siap Debat sejak 15 Tahun Lalu...

Nusron Wahid: Pak Prabowo Sudah Siap Debat sejak 15 Tahun Lalu...

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Sebut Sesama Kandidat Tak Boleh Saling Serang Visi Misi Saat Debat

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Sesama Kandidat Tak Boleh Saling Serang Visi Misi Saat Debat

Nasional
Prabowo akan Buka Sekolah Unggulan di Sumbar

Prabowo akan Buka Sekolah Unggulan di Sumbar

Nasional
Sapa Warga Sumbar, Prabowo Bicara Soal Program Hilirisasi hingga Pemenuhan Gizi Anak

Sapa Warga Sumbar, Prabowo Bicara Soal Program Hilirisasi hingga Pemenuhan Gizi Anak

Nasional
Kunjungi Warga di Pasar Raya Padang, Prabowo Ajak Masyarakat Sumbar Gunakan Hak Pilih

Kunjungi Warga di Pasar Raya Padang, Prabowo Ajak Masyarakat Sumbar Gunakan Hak Pilih

Nasional
Anehnya Sikap Parpol di DPR, Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden Setelah RUU DKJ Disetujui di Paripurna

Anehnya Sikap Parpol di DPR, Tolak Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden Setelah RUU DKJ Disetujui di Paripurna

Nasional
Ini 11 Panelis Debat Capres Perdana 12 Desember 2023

Ini 11 Panelis Debat Capres Perdana 12 Desember 2023

Nasional
Singgung Kasus Haris-Fatia hingga Butet, Usman Hamid: Kekuasaan Sedang Resah

Singgung Kasus Haris-Fatia hingga Butet, Usman Hamid: Kekuasaan Sedang Resah

Nasional
Jelang Debat Perdana, Gibran: Sudah Simulasi

Jelang Debat Perdana, Gibran: Sudah Simulasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com