Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabat Komisaris di PTPN XIII, Pemred "Obor Rakyat" Akan Dipanggil Kementerian BUMN

Kompas.com - 14/06/2014, 16:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemimpin Redaksi Tabloid Obor Rakyat Setyardi Budiono menjabat sebagai Komisaris PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XIII. Jabatan itu kemudian dipermasalahkan lantaran dianggap melanggar netralitas BUMN. Setyardi akan dipanggil Kementerian BUMN pada Senin (16/06/2014) mendatang.

"Saya akan panggil yang bersangkutan Senin besok, ketemu dululah," kata Deputi Bidang Usaha Agro dan Industri Strategis Kementerian BUMN Muhammad Zamkhani ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/6/2014).

Zamkhani memaparkan bahwa pertemuan empat mata dengan Setyardi akan difokuskan pada mempertanyakan isu yang beredar saat ini terkait tabloid Obor Rakyat. Tak hanya itu, Zamkhani juga akan mempertanyakan netralitas Setyardi dalam pemilu kali ini.

"Saya harus cek dulu, benar atau tidak isu yang beredar di masyarakat (soal tabloid Obor Rakyat). Saya sendiri belum tahu Obor Rakyat itu seperti apa," ucap Zamkhani lagi.

Lebih jauh, Zamkhani mengingatkan perihal netralitas dalam tubuh Kementerian BUMN. Semua karyawan BUMN, termasuk komisaris dan direksi, diharuskan netral dalam pemilu.

Jika tidak netral, maka akan ada sanksinya. "Kalau ternyata bersalah ya kita ambil tindakan soal netralitas itu," lanjut Zamkhani.

Pemanggilan Setyardi akan dilakukan karena Kementerian BUMN tidak ingin persoalan dan kontroversi tabloid Obor Rakyat merembet pada netralitas BUMN, terlebih lagi pada PTPN XIII.

Seperti diketahui, misteri soal siapa di balik tabloid Obor Rakyat perlahan mulai terkuak. Setyardi Budiono selaku pemimpin redaksi dari tabloid tersebut mulai tampil ke publik.

Adapun tabloid Obor Rakyat berisi hujatan, hinaan, dan penistaan terhadap calon presiden Joko Widodo, dan dianggap sebagai kampanye hitam jelang pilpres pada 9 Juli mendatang. Tabloid ini sudah memasuki edisi kedua dengan 100 eksemplar per edisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com