Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla Dinilai Mampu Atasi Konflik Buruh

Kompas.com - 11/06/2014, 18:51 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dita Indah Sari menilai, calon wakil presiden Jusuf Kalla kelak dapat mengatasi konflik buruh jika terpilih menjadi orang nomor dua di Indonesia.

Menurutnya, masalah-masalah yang terjadi pada buruh di beberapa daerah sukses diatasi Kalla dengan baik.

"JK orang yang sangat teruji selesaikan konflik di Poso dan Aceh. Bahkan jadi perhatian internasional," kata Dita dalam diskusi di Kantor DPP Partai Kebangitan Bangsa, Jakarta, Rabu (11/6/2014).

Dita mengatakan, Kalla mampu berkomunikasi baik dengan semua kalangan, mulai dari tingkat buruh hingga tokoh-tokoh internasional. Hal tersebut dapat dibuktikan, lanjut Dita, saat Kalla masih menjabat sebagai Wakil Presiden RI periode 2004-2009.

Ketika itu, masyarakat protes ketika pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga bahan bakar minyak dan mengalihkan penggunaan minyak tanah menjadi gas elpiji. Ketika Kalla menjelaskan, kata Dita, masyarakat dapat menerima penjelasan tersebut.

"Masalah buruh tidak lepas dari konflik dengan pengusaha dan pemerintah. JK mampu menjembatani selisih pendapat itu dengan kemampuan komunikasinya," ujarnya.

Dita yang juga dikenal sebagai aktivis buruh ini menambahkan, meningkatkan kesejahteraan buruh bukan dengan menghapus outsourcing atau menaikkan gaji hingga 50 persen, melainkan dengan pembenahan sektor ekonomi dan industri.

Hal tersebut, kata Dita, tercantum dalam visi dan misi pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

"Mereka (Jokowi-JK) menyadari sepenuhnya kesejahteraan buruh tidak berdiri sendiri tapi dari kemajuan ekonomi dan industri bagaimana bisa maju. Itu yang perlu dibenahi," kata Dita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Tim Hukum Anies-Muhaimin Sampaikan 7 Fakta Kecurangan Pilpres di Dalam Dokumen Kesimpulan

Nasional
Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Pasca-serangan Iran ke Israel, Kemenlu Terus Pantau WNI di Timur Tengah

Nasional
Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadir Open House di Teuku Umar

Temui Megawati, Ganjar Mengaku Sempat Ditanya karena Tak Hadir Open House di Teuku Umar

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan Amicus Curiae ke MK

Nasional
Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Soal Gibran Ingin Bertemu, Ganjar: Pintu Saya Tidak Pernah Tertutup

Nasional
Menlu Retno Telepon Wamenlu AS Pasca Serangan Iran ke Israel: Anda Punya Pengaruh Besar

Menlu Retno Telepon Wamenlu AS Pasca Serangan Iran ke Israel: Anda Punya Pengaruh Besar

Nasional
Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat 'April Mop'

Bakal Hadiri Putusan Sengketa Pilpres, Ganjar Berharap MK Tak Buat "April Mop"

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Serahkan Kesimpulan ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Yakin Permohonan Dikabulkan

Nasional
Soal 'Amicus Curiae' Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat April Mop

Soal "Amicus Curiae" Megawati, Ganjar: Momentum agar MK Tak Buat April Mop

Nasional
Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halalbihalal Golkar

Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halalbihalal Golkar

Nasional
KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

Nasional
Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans-Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans-Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com