"Pertarungan bisa dilaksanakan, (tetapi) bukan dalam arti merusak. Bangsa ini sudah cukup capek sehingga para elite harus bisa menjaga," kata Surya dalam keterangan yang diterima wartawan, Selasa (27/5/2014).
Praktik kampanye hitam tak hanya menyerang pasangan capres-cawapres yang diusung koalisi tempat Nasdem berada, Joko Widodo-Jusuf Kalla, tetapi juga pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Surya menilai tindakan tersebut sebagai tindakan amoral yang tak bertanggung jawab.
"Saya katakan kepada siapa pun. Saya tidak mengapresiasi siapa pun yang melakukan kampanye hitam, baik itu timnya Jokowi maupun Prabowo. Semua pasangan dan tim suksesnya harus gentle jika masuk ke dalam kompetisi," ujarnya.
Menurut dia, praktik kampanye hitam dapat dihentikan jika kedua belah pihak punya niat mulia menghentikan praktik semacam itu. "Kalau kesadaran bersama tidak muncul maka tidak akan terhentikan. Imbauan demi imbauan, peraturan demi peraturan, tidak akan menjamin kampanye hitam berhenti," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.