Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seusai Bertemu SBY, Jokowi Foto-foto di Kompleks Istana

Kompas.com - 27/12/2013, 17:29 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Seusai bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melayani permintaan para wartawan yang ingin berfoto dengannya. Satu per satu, wartawan yang sehari-hari bertugas di lingkungan Istana Negara berfoto berdua dengan Jokowi.

“Pak, ini kan nanti jadi calon kantor Bapak, nanti Bapak bertemu kita lagi Pak,” ucap salah seorang pewarta sebelum Jokowi meninggalkan Istana Negara, Jakarta, Jumat (27/12/2013).

Kehadiran Jokowi di Kompleks Istana Negara ini memang mengundang perhatian wartawan. Menurut Jokowi, ini pertama kalinya dia diundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara khusus untuk hadir di Kantor Presiden.

“Saya kira kita tahu semuanya, sejak memimpin Jakarta, saya dan Pak Ahok belum pernah dipanggil secara khusus dan diberi arahan secara langsung oleh Bapak Presiden,” ujar Jokowi dalam jumpa pers seusai pertemuannya dengan Presiden.

Dalam pertemuan selama hampir satu jam dengan Yudhoyono, Jokowi mengaku membahas sejumlah hal, di antaranya penanganan macet dan banjir, serta persiapan menuju pemilihan umum (pemilu) 2014.

Menurut Jokowi, selaku gubernur DKI Jakarta dia diminta ikut mengamankan Pemilu 2014 nanti. Namun, saat ditanya apakah pertemuannya dengan Yudhoyono juga membahas dirinya yang kerap disebut sebagai capres potensial dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Jokowi enggan menjawabnya.

“Waduh ini tadi wong urusan DKI kok. Kalau masalah itu, silahkan sekali lagi, wilayah politik, tanyakan ke Ibu Megawati atau DPP Perjuangan,” ucap Jokowi.

Seusai jumpa pers, para pewarta terus mengajukan pertanyaan kepada Jokowi seputar pencapresan. Lagi-lagi, politikus PDI-Perjuangan ini enggan menjawab. Jokowi hanya senyum-senyum kecil sambil sedikit tertawa. Kendati demikian, dia tampak terlihat canggung ketika seorang pewarta berceletuk.

“Pak, tahun depan, Bapak yang akan terima tamu di sini. Ini kan calon kantor Bapak juga,” ucap wartawan itu.

Mendengar ucapan tersebut, Jokowi hanya tersenyum sambil membetulkan peci yang dia kenakan.

Dia kemudian berjalan menuju pintu keluar Kompleks Istana Negara dengan didampingi sejumlah stafnya. Sebelum masuk mobil, Jokowi sempat berfoto bersama dengan para wartawan.

Sesi foto terakhir wartawan dengan Jokowi ini sedikit diatur stafnya. Para wartawan berkerumun mengelilingi Jokowi yang siap dengan senyumnya.

“Klik,” suara kamera staf Jokowi mengabadikan momen kebersamaan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com