Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye, Anies Baswedan "Dicegat" Warga Kediri

Kompas.com - 22/12/2013, 11:26 WIB
Sabrina Asril

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com
- Bus yang membawa rombongan Anies Baswedan berhenti ketika seorang warga tiba-tiba berteriak di luar rumahnya dan melambaikan tangan ke arah bus rombongan, Minggu (22/12/2013) yang tengah melintas di Jalan Gatot Subroto, Kediri, menuju Blitar. Anies yang ada di dalam bus langsung menemui warga itu.

Pria yang diketahui bernama Djoko Sunarno itu lantas meminta Anies masuk ke dalam rumahnya. Dengan cepat, Djoko membawa surat kabar Jawa Pos yang mencantumkan artikel tentang ibunda Anies, Aliyah Rasyid Baswedan. Di artikel itu, terdapat sebuah foto dengan gambar Aliyah yang membentangkan kertas karton bertulis tangan "Saya titipkan Anies kepada-Mu ya Allah".

Djoko mengaku terinspirasi kisah Aliyah dalam mendidik Anies yang kini maju sebagai peserta konvensi calon Presiden Partai Demokrat itu. Djoko mengaku mendapat cerita soal Anies dari sejumlah koleganya dan berita-berita di media.

"Saya dulu sempat bilang pingin ketemu Anies kayak apa sih orangnya. Eh taunya saya lihat lewat depan rumah saya, makanya saya langsung minta stop," ucapnya.

Djoko berharap adanya sosok pemimpin muda yang membawa perubahan ke depan.

"Kalau yang tua itu-itu saja yang dibawa. Saya lebih senang anak muda," ucap pria setengah baya ini.

Anies berterima kasih atas dukungan Djoko itu. Dia lalu menyerahkan brosur kampanyenya dan bertukar nomor telepon dengan warga itu. Setelah selesai bercakap-cakap, Anies kembali melanjutkan perjalanannya ke Blitar. Blitar adalah kota keempat yang didatangi Anies dalam perjalanan 3.000 kilometer keliling Pulau Jawa selama lima hari. Di Blitar, Anies akan ziarah ke makam Sang Proklamator, Soekarno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

Nasional
Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Nasional
Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com