JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman mengatakan, pihaknya masih menyelidiki terkait teror ledakan granat di rumah seorang pengusaha, Pola Winson, di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Penyelidikan sementara, kata Marciano, ada kemungkinan teror terkait dengan pemecatan beberapa karyawan oleh Winson. "Besar kemungkinan dari (pegawai) yang diberhentikan," kata Marciano di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/9/2013).
Namun, tambah Marciano, bisa saja masalah pemecatan tersebut dimanfaatkan oleh kelompok tertentu atau karena masalah lain. Hanya, ia memastikan tidak ada kaitan teror tersebut dengan jaringan teroris.
Sejauh ini sinyalemen yang kita terima berkaitan dengan langkah yang bersangkutan yang tidak bisa diterima oleh karyawan, pungkas Marciano.
Seperti diberitakan, granat dilempar ke rumah Winson pada Jumat (27/9/2013) dini hari. Kepolisian menduga pelemparan granat melibatkan dua orang yang memakai sepeda motor. Kepolisian masih menyelidiki teror tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.