Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruhut Tak Jadi Dilantik, Pasek Pusing

Kompas.com - 24/09/2013, 15:34 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Rencana pelantikan Ruhut Sitompul sebagai Ketua Komisi III akhirnya berujung pada penundaan. Ruhut tak jadi dilantik pada Selasa (24/9/2013) ini. Padahal, anggota Komisi III sudah berkumpul di ruang komisi untuk menggelar rapat pleno dan menyaksikan pelantikan Ruhut yang menggantikan Gede Pasek Suardika.

Komisi III menunda pelantikan Ruhut dan posisi Ketua Komisi III tetap dipegang Gede Pasek Suardika. Bagaimana tanggapan Pasek? Ditemui seusai rapat pleno Komisi III jelang pelantikan Ruhut, Pasek mengaku pusing.

"Sudah pusing saya ini, saya sudah enggak enak, saya mau pindahkan barang saja sekarang," ujar Pasek.

Pasek menilai, perdebatan yang terjadi di Komisi III hanya dinamika mencari jalan keluar. Namun, ia heran dengan sikap anggota Komisi III yang menentang Ruhut. Menurutnya, dalam komunikasi terakhir yang dilakukan, kelompok yang menentang Ruhut sudah mulai melunak.

"Kemarin sudah agak cair, memang komunikasi dibangun lebih intensif. Saya juga bingung kenapa sekarang kayak begini," ucap Pasek.

Dia mengatakan, dengan belum dilantiknya ketua baru, maka ia tetap harus bertindak sebagai pimpinan dalam rapat Komisi III. Padahal, dalam rapat paripurna siang tadi, Pasek sudah berpamitan saat membaca hasil pemilihan calon hakim agung.

"Saya mau angkut barang sajalah. Pusing," katanya, sambil terburu-buru masuk ke dalam ruang pimpinan Komisi III.

Pasek lalu menuju mejanya yang penuh dengan buku dan surat kabar. Ia lalu mengangkat barang-barangnya dan memasukkan ke dalam kardus.

"Saya akan tetap pindahan hari ini," katanya. 

Pasek dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Komisi III setelah pekan lalu menghadiri deklarasi ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) yang dibentuk mantan Ketua Umum DPP Demokrat, Anas Urbaningrum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com